Soal Kebijakan Sekolah Tatap Muka, DPR Minta Dikaji Kembali

by
Azis Syamsuddin bersama Puan Maharani.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Pemerintah Daerah (Pemda) dapat mengkaji kembali terkait rencana membuka sekolah tatap muka tahun ajaran baru pada Juli 2021/2022.

Terlebih, sambung dia, rencana tersebut di tengah situasi Pandemi Covid-19 yang belum dapat dipastikan kapan berakhirnya.

“Meski pelaksanaan vaksinasi guru telah berjalan, Kemendikbud dan Pemda harus lebih mematangkan dan mempersiapkan Standard Operating Procedure (SOP) dalam pelaksanaan sekolah tatap muka,” kata Azis dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Rabu (3/3/2021).

“Sekolah wajib menerapkan protokol kesehatan (Prokes) guna mencegah penyebaran virus Covid-19 dikalangan para siswa dan guru, serta munculnya klaster baru” tambahnya.

Lebih lanjut, Azis mendorong agar pihak sekolah dapat mempersiapkan dan mengantisipasi, bila ada orang tua yang menolak anaknya ikut serta dalam sekolah tatap muka, seperti menyiapkan pembelajaran secara tatap muka melalui virtual.

“Pastinya akan terjadi pro kontra antara pihak sekolah dengan wali murid, pro kontra ini harus dapat dicarikan solusi terhadap kedua belah pihak” sebut politikus Golkar itu.

Dalam kesempatannya itu, ia juga berharap pihak sekolah melakukan kerjasama dengan fasilitas kesehatan di daerah terdekat, untuk mencegah kemungkinan yang akan terjadi.

“Jalin kerjasama dengan puskesmas terdekat agar dapat mudah menginformasikan atau melakukan tes rutin terhadap para guru dan siswa,” pungkasnya. (Jal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *