BERITABUANA.CO, JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar rangkaian acara Puncak Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 16-18 Maret 2021 di Hotel Bidakara, Jakarta. Rakernas kali ini fokus membahas peningkatan pelayanan PKS kepada masyarakat. Hal ini disampikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Aboe Bakar Alhabsyi dalam keterangan persnya, Selasa (16/3/2021).
Selain itu, lanjut Habib Aboebakar sapaan Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI ini, juga diadakan konsolidasi dalam menguatkan advokasi kebijakan publik untuk kepentingan masyarakat. Karenanya Rakernas PKS kali ini mengambil tema “Terus Melayani dan Membela Rakyat”.
Habib Aboebakar menambahkan acara Rakernas dimaksud, akan diisi dengan pidato politik yang disampaikan oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu serta Arahan Kebangsaan dari Ketua Majelis Syura Habib Salim Segaf Aljufri.
Rakernas yang sudah dimulai sejak awal bulan ini telah merumuskan berbagai strategi pelayanan dan advokasi untuk rakyat dalam rapat online sehingga pada puncaknya akan dilakukan harmonisasi dan mengesahkan keputusan rapat tersebut.
“Insya Allah hasil rakernas ini akan semakin mengokohkan berbagai layanan yang diberikan PKS untuk masyarakat,” ucap Anggota Komisi III DPR RI ini lagi.
Melanjutkan pernyataannya, Habib Aboebakar juga menyampaikan, selain serius membahas rencana strategis partai untuk 5 tahun ke depan, di area Rakernas juga disiapkan refreshment stage untuk mengurangi kejenuhan peserta.
“Refreshment stage ini agar bisa menjaga mood peserta selama acara berlangsung. Di situ peserta bisa bermain game, nongkrong ala di kafe, ataupun olahraga ringan,” jelasnya.
Sedangkan puncak acara ini, kata Habib Aboebakar, akan dilaksanakan secra hybrid, yaitu peserta dalam jumlah terbatas menghadiri secara fisik sedangkan peserta lainhadir secara virtual. Kehadiran secara fisik ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat, yaitu peserta harus melakukan test PCR Swab ketika datang ke lokas.
“Setelahnya, peserta tidak boleh kemana-mana harus melakukan karantina sambil menunggu hasil test keluar. Dan setelah peserta dinyatakan negatif Covid-19 oleh tim medis, maka mereka akan dapat gelang khusus untuk dapat masuk ke ruang acara,” terangnya.
Tidak hanya itu, masih menurut Habib Aboebakar, selama acara para peserta dilarang keluar lokasi kegiatan. Hal ini untuk menjaga protokol agar diterapkan dengan baik. Bahkan, para peserta juga dilarang menerima tamu, dan dibatasi pergerakannya untuk memberikan jaminan Kesehatan. (Kds)
