Teras Narang Minta Pemerintah Injak Rem Penundaan Pilkada, Demi Keselamatan Rakyat dari Corona

by
Ketua BKD DPD RI, Teras Narang.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI mendesak Pemerintah dan DPR RI mengambil keputusan untuk menginjak ‘rem’ penundaan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak yang rencananya akan digelar mulai 9 Desember mendatang.

Desakan ini disampaikan mantan Ketua Komisi I yang kini Ketua Badan Kehormatan Dewan (BKD) DPD RI, Agustin Teras Narang menjawab wartawan, Sabtu (19/9/2020) terkait terus meningkatnya pandemi virus corona atau Covid-19 di Tanah Air.

Kata Teras, lebih baik menginjak rem, daripada menginjak gas memaksakan pelaksanaan pilkada serentak 2020, ditengah pandemi Covid-19 yang belum jelas kapan mereda.

“Sekencang apapun gas kita. Kita tidak akan bisa mengalahkan pandemi Covid-19 di saat seperti sekarang ini,” tukas Senator dari Daerah Pemilihan Kalimantan Tengah (Dapil Kalteng) ini.

Dia pun mengingatkan desakan penundaan Pilkada Serentak ini sudah dari awal disuarakan Komite I DPD RI. Alasannya, Komite I DPD RI sudah mempunyai prediksi yang menjangkau jauh kedepan, yaitu dengan mengutamakan keselamatan rakyat di saat pandemi Covid -19 seperti sekarang ini.

“Penundaan ini, bukanlah peniadaan Pilkada. Tapi kita harus lebih mengutamakan keselamatan rakyat,” tegas Senator yang pernah menduduki posisi Ketua Komisi II dan Komisi III DPR RI ini.

Mantan Gubernur Kalteng dua priode ini pun berpendapat bahwa awal triwulan kedua tahun 2021, adalah saat tepat dilaksanakan Pilkada.

“Putuskan segera oleh Pemerintah dan DPR RI,dengan usulan KPU,untuk penundaan pelaksanaan Pilkada yang direncanakan pada tanggal 9 Desember 2020,” tukas Teras Narang

Wakil rakyat dari Kalteng ini menilai, himbauan dan penindakan untuk mematuhi protokol kesehatan, tidak akan bermakna dalam pelaksanaan pilkada, yang merupakan pesta demokrasi.

“Belum masa kampanye saja, sudah banyak yang terpapar. Termasuk Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) nya. Masih banyak lagi penyelenggara pilkada yang terpapar Covid-19 di daerah,” ujarnya mengingatkan.

Oleh karena itu, lanjut Teras, biarkanlah mengalah disaat sekarang ini dengan pandemi Covid-19, asalkan keselamatan rakyat tetap terjaga dan terselamatkan dengan baik.

“Biarkan Covid-19 meninggalkan kita,” pungkasnya. (Rls)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *