Wayan Sudirta: Prestasi Kejaksaan Efek Komitmen Penegakan Hukum Jokowi

by
Diskusi Forum Legislasi dengan tema "RUU Narkotika: Komitmen DPR Berantas Narkotika di Tanah Air". (Foto : Jimmy)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Anggota Komisi III DPR I Wayan Sudirta menilai, semakin membaiknya kinerja Kejaksaan Agung (Kejakgung) belakangan, memiliki keterkaitan dengan komitmen penegakan hukum dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Seperti diketahui, Kejaksaan Agung dari berbagai survei, terutama Indikator Politik Indonesia, mendapatkan kepercayaan publik tertinggi dari lembaga penegak hukum lain.

“Jokowi itu contoh dari segala contoh. Hidupnya sederhana, bersih, belum pernah kena isu macam-macan. Tentu dengan mudah memerintahkan aparat di bawahnya (termasuk Kejaksaan),” kata Wayan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (17/6/2022).

Ke depan, ia optimistis penegakan hukum, termasuk pemberantasan korupsi, semakin membaik. Saat ini, Wayan mencontohkan, perbaikan telah dilakukan secara bertahap di seluruh sektor. “Harus kita akui kalau Pak Jokowi memperhatikan hukum tanpa pandang bulu,” ungkapnya.

Wayan juga mengapresiasi penerapan keadilan restoratif yang kini semakin digencarkan pada periode ST Burhanuddin. Keadilan restoratif, menurut Wayan, menjadi wujud dan manifestasi kembali bagaimana hukum yang manusiawi dijalankan.

“Restorative justice ini melindungi keadilan, karena semua pihak tidak ada yang mengeluh setelah diputuskan,” kata Wayan.

Soal kinerja Kejaksaan, Pakar Hukum Tata Negara Jimly Asshiddiqie juga menilai kinerja Kejaksaan Agung di bawah pimpinan ST Burhanuddin semakin agresif menjalankan pemberantasan tindak pidana korupsi.

Di sisi lain, KPK sebagai lembaga pemberantasan korupsi dinilai cukup tertinggal di belakang Kejaksaan dalam penindakan korupsi.

“Kejaksaan di bawah Pak Burhanuddin semakin agresif, termasuk dalam mengembangkan kebijakan restorative justice. Ini hal baik, sehingga lebih menonjol Kejaksaan,” kata Jimly, Kamis (16/6/2022).