BERITABUANA.CO, JAKARTA – Anggota MPR dari Fraksi NasDem, Hillary Brigitta mengatakan, bahwa anak-anak muda memainkan peranan penting dalam kemajuan bangsa Indonesia. Namun, anak-anak muda harus lebih dulu menunjukkan kemampuan, kapasitas, dan kapabilitas, termasuk dalam soal kepemimpinan yang bisa melebihi generasi pendahulunya.
“Bukan dengan cara memberikan privililege dan ‘karpet merah’ kepada generasi muda. Sebaliknya, generasi muda harus menunjukkan kemampuan, kapasitas dan kapabilitasnya,” ujar Hillary Brigitta berbicara dalam Diskusi Empat Pilar MPR bertema ‘Menanamkan Karakter Kepahlawanan pada Generasi Muda’, di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (1/11/2021).
Menurut Hillary, jika bicara Sumpah Pemuda, maka akan otomatis konektif kepada rasa kepahlawan di era kemerdekaan bangsa Indonesia. Sedang era Revolusi Industri saat ini, bagaimana sikap kaum muda dalam memperingati Sumpah Pemuda ini.
“Tentunya kita bisa mengambil kesempatan untuk menanamkan nilai-nilai kepahlawanan kepada anak muda Indonesia, khususnya. Karena memang di era Revolusi Industri menjadi pahlawan sekarang jauh lebih mudah,” katanya.
Ketika berbicara pahlawan membela kebenaran, di Indonesia yang perlu ditanamkan kepada anak-anak muda, lanjut Hillary adalah pertama, harus tahu dulu untuk menjadi pahlawan kebenaran itu seperti apa. Sebab, ketika berbicara kebenaran, mungkin ada banyak sekali versi kebenaran.
“TTapi, kalau kita berbicara soal agama, budaya dan tradisi kebenaran itu bisa jadi terlalu relatif. Tetapi kemudian ketika kita berbicara soal negara, maka kebenaran itu akan jauh lebih mudah secara definisi, dia akan jauh lebih jelas apa itu kebenaran dan memang untuk bisa menyuarakan kebenaran dibutuhkan keberanian,” katanya. (Jimmy)
