Fahri Hamzah: Berantas Korupsi Bukan Sekedar Tangkap Pelaku, Tapi Duit Juga Mesti Balik

by
Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia, Fahri Hamzah. (Foto: Jimmy)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah meminta pemberantasan korupsi bukan hanya sekedar menitikberatkan pada penangkapan pelaku korupsi. Tapi yang lebih penting, adalah bagaimana uang hasil korupsi itu bisa kembali ke kas negara.

“Yang penting duitnya mesti balik,” tegas Fahri Hamzah dalam diskusi daring bertema ‘Refleksi 2 Tahun Kejagung: Kinerja Pemberantasan Korupsi di Indonesia’, Selasa kemarin (26/10/2021).

Fahri mengatakan pemerintah sudah benar dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) untuk mengumpulkan dan mengembalikan uang hasil korupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) ke negara. Namun, dia meminta penegakan hukum dalam menangani kasus korupsi tidak boleh setengah-setengah.

“Penanganan kasus juga tak boleh sampai mangkrak atau bahkan ditinggalkan. Sebab jika itu terjadi, bisa saja mangkraknya kasus tersebut berimbas pada terganggunya kebijakan yang diambil pemerintah,” ujarnya.

Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia ini pun mencontohkan kasus korupsi pengadaan e-KTP yang ramai jadi perbincangan publik, tapi sampai saat ini kasus tersebut tak sepenuhnya rampung. Bahkan, kebijakan pemerintah terkait e-KTP seperti single identity number jadi terkendala akibat kasus e-KTP.

“Sekarang misalnya kasus e-KTP, gara-gara kasus itu sampai sekarang saat pemerintah ingin menyatukan single identity number pemerintah jadi sulit,” pungkas Fahri Hamzah. (Jal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *