Sigap! Dengar Siswoyo Lumpuh dan Dirawat 2 Anaknya, Kapolresta Makota Langsung Beri Perintah untuk Dibawa ke RSSA Malang

by

BERITABUANA.CO, MALANG- Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto bergerak cepat dengan langsung memerintahkan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dan aparat desa untuk mengevakuasi Siswoyo (50) pria lumpuh ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Hal itu dilakukan Kapolresta yang akrab disapa Buher itu setelah mendengar kabar Siswoyo yang dirawat dua anaknya (Rizky dan Ilham) yang berada Jalan Raya Tlogomas RT 04 RW 07 Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jawa Timur.

“Pasien dievakuasi Bhabinkamtibmas, Babinsa dan pak Lurah untuk di bawa ke RSSA Malang,” ujar Buher, Sabtu (21/2021).

Buher menuturkan, evakuasi dilakukan pada hari Jumat sekitar pukul 20.30 WIB malam. “Saya komunikasikan dengan dr. Kohar (Direktur RSSA Malang) untuk bantu menangani (Siswoyo),” tutur Alumni Akpol 2000 ini.

Untuk biaya pengobatan Siswoyo selama perawatan di RSSA Malang, lanjut Buher masih akan dikoordinasikan dengan pihak RSSA Malang. Tetapi, saat ini yang terpenting adalah bagaimana Siswoyo bisa segera tertangani dengan baik oleh dokter yang benar-benar ahli.

“Untuk biaya sementara nanti kami koordinasikan dengan RSSA,” ucap mantan Kapolres Batu ini.

“Untuk anaknya (akan) dirawat keluarga/kerabat pasien (Siswoyo),” tutup Kapolresta Makota ini.

Diketahui, Siswoyo sendiri lumpuh sejak delapan bulan lalu akibat insiden kecelakaan bersama istrinya di wilayah Pujon.

Kecelakaan tersebut membuat istri Siswoyo meninggal dunia di tempat. Tetapi Siswoyo selamat, namun mengalami kelumpuhan sejak kejadian tersebut.

Kelumpuhan yang dialami Siswoyo mengharuskan dirinya dirawat oleh anaknya, yakni Rizky (10) dan Ilham yang berusia 4 tahun.

Rizky anak yang paling tua, selama ini terpaksa harus putus sekolah dan berjualan mainan hingga nasi kuning untuk bisa menghidupi adik dan ayahnya. (Fadloli)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *