Ramai Politikus Demokrat Ikrarkan Kesetiaan, Pengamat: Itu Hal Biasa Dalam Politik

by
Anggota Fraksi Partai Demokrat saat berikrar untuk mendukung Ketum AHY. (Foto : Jimmy)

BERITABUANA.CO, JAKARTA- Pakar Komunikasi Politik Universitas Jayabaya, Lely Arrianie menilai ikrar kesetiaan yang dilakukan oleh anggota Fraksi Demokrat DPR RI merupakan hal biasa dalam politik.

Sebab, sambung dia, setiap reaksi politik akan menentukan sikap seorang politikus dalam bertindak.

Seperti diketahui, deklarasi ikrar kesetiaan yang dipimpin Ketua Fraksi Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) oleh para anggota DPR dari Fraksi Demorkat

“Kalau dilihat dari teori dramaturgi, biasanya kesetiaan itu adalah kesetiaan semu karena ada kepentingan juga di dalamnya. Dalam politik, kesetiaan itu adalah kesetiaan dramaturgi,” kata Lely kepada awak media, di Jakarta, Rabu (17/3/2021).

Ia juga menjelaskan, politik adalah pertemuan dan pertentangan dua kepentingan yang dimana hasil akhirnya adalah kompromi.

“Kalau kita lihat konflik di Demokrat biasa-biasa sajalah, seperti juga yang terjadi di PDIP Bu Megawati dengan Surjadi, Gusdur dengan Muhaimin di PKB, PPP kubu Djan Faridz dan kubu Romahurmuziy, Golkar antara Agung Laksono dan Agurizal Bakrie,” papar dia .

Dalam kesempatannya itu, ia memprediksi, konflik yang terjadi di internal partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini akan berlangsung cukup lama. Apalagi, sambung dia, kubu Kongres Luar Biasa (KLB) menyebutkan bahwa ternyata AD/ART Tahun 2020 dibuat di luar kongres partai

“Jadi orang-orang yang menyatakan kesetiaan itu saya melihat, kepentingannya akan terganggu secara politik kalau tidak menyatakan kesetiaan,” ucapnya.

Tidak hanya itu, fenomena mengenai kepemimpinan di Demokrat juga menjadi salah satu faktor terjadinya konflik.

“Fenomena kepemimpinan di Demokrat sangat berada di dalam personalitasnya Pak SBY. Tetapi untuk menyamakan Pak SBY dengan AHY tidak semudah itu,”pungkasnya. (Jal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *