Surodiro Jayaningrat Lebur Dening Pangastuti

by
Brigjen Pol. CDL
Majalah Jakarta
MEREKA BERLUTUT, DAN LAHIRLAH PENGAMPUNAN
Di Miami, para polisi justru berlutut dan memohon maaf pada para pengunjuk rasa atas kematian George Floyd oleh seorang polisi brutal.
Para pengunjuk rasa menjadi luluh. Maka mereka semua mulai berdoa, menangis dan berpelukan. Cinta dan pengampunan adalah bagian dari kemanusiaan.
Hormat terdalam pada para polisi di sana, juga para pengunjuk rasa. Adegan mereka adalah teladan terbaik tentang kerendahan hati, cinta dan pengampunan…
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=10222728909876501&id=1386992585
By : HT

APA yg dilakukan polisi2 amerika yg berlutut dihadapan pendemo menunjukkan kerendahan hati ketulusan jiwa untuk meminta maaf atas kesalahan oknum polisi brutal. Apa yg terjadi para pendemopun paham bahwa yg salah bukan yg sdg mereka demo, bukan yg sedsng mereka hujat mereka saling berangkulan memaafkan.

Di indonesiapun sering terjadi demikian tatkala pendemo dg polisi yg jaga sholat berjamaah. Pendemo sadar bahwa yg mereka komplain bukanlah yg mereka hadapi. Mereka mjd sasaran amuk masa.

Surodiro jayaningrat lebur dening pangastuti. Falsafah jawa yg sangat terkenal seing dikatakan sbg doanya semar bahkan. Scr umum dapat dimaknai bahwa segala angkara murka kejahatan hati busuk pun dapat diatasi dan diselesaikan dg budi yg baik dg kerendahan hati ketulus iklasan.

Emosi lawan emosi akan terjadi perkelahian konflik bahkan tiada habisnya sama2 menderita. Hati yg lapang sabar mampu memahami dan bukan meminta dipahami.

Keiklasan dan keberanian meminta maaf mampu merendahkan hati tanpa ingin membalas dendam atau ingin menang sendiri. Budi yg mulia akan mampu mengatasi kekerasan dg kelembutan.

Polisi dalam melaksanakan tugasnya seringkali ambigu di satu sisi melindungi sedangkan di sisi lain hrs bertindak tegas menegakkan hukum. Namun demikian sebenarnya ada benang merah yg pada prinsipnya adalah pd peningkatan kualitas hidup manusia. Demi kemanusiaan, krn polisi adalah penjaga kehidupan, pembangun peradaban dan pejuang kemanusiaan.

Polisi dalam pemolisiannya dibangun atas integritas petugasnya yg memiliki kesadaran untuk tugas2 kemanusiaan. Sentuhan hati sentuhan kemanusiaan menjadi pokok komunikasi yg dilaksanakan petugas polisi dr tingkat paling bawah hingga yg tertinggi. Pikiran perkataan perbuatannya untuk nguwongke ( mengangkat harkat dan martabat manusia). Semakin manusiawinya manusia.

Apa yg dilakukan polisi2 yg rendah hati lapang dada komunikatif humanis persuasif dalam tugasnya akan mjd role model. Sekalipun menggunakan upaya paksa tetap mampu menunjukkan kemanusiaanya pembangunan dan penjaan peradaban. Tegas dlm prinsip santun dalam menyampaikan. Polisi dg pemolisiannya sangat variatifvbahkan antar daerah satu dg lainnya bs berbeda nampun prinsip2 yg mendasar sama. Yaitu mampu sbg penjaga kehidupan pembangun peradaban sekaligus pejuang kemanusiaan.

*Brigjen Pol. CDL* – (Direktur Keamanan dan Kesalamatan Korlantas Polri)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *