Ditresnarkoba Polda Kalsel Gagalkan Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia

by

BERITABUANA.CO, BANJARMASIN- Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kalimantan Selatan berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu sebanyak 208 kilogram sabu dan 53.969 butir ekstasi.

Penyelundupan ratusan kilogram dan ribuan barang haram tersebut digagalkan oleh Tim Ditresbarkoba Polda Kalsel yang dipimpin oleh Wakil Direktur Narkoba Polda Kalsel AKBP Budi Hermanto bersama Kompol Ugeng Sudia Permana yang bergerak di bawah komando dari Direktur Narkoba Kombes Iwan Eka Putra.

Barang haram tersebut diselundupkan dari ‘Negeri Jiran’, Malaysia ke Kalimantan Selatan lewat perbatasan Kalimantan Utara oleh pelaku yang berinisial D yang saat ini ditahan di Polda Kalsel.

Direktur Narkoba Kombes Iwan Eka Putra mengatakan bahwa pihaknya masih terus melakukan pengembangan lebih jauh lagi terkait pengungkapan ini.

“Sejauh ini yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan secara intensif,” kata Kombes Iwan Eka Putra di Mapolda Kalimantan Selatan, Senin (16/3/2020).

Anggota Komisi Hukum DPR, Habib Aboe Bakar Alhabsyi Saya mengapresiasi kinerja Polda Kalsel khususnya Diresnarkoba yang mampu mengungkap jaringan narkoba internasional dalam jumlah yang sangat besar yaitu 208 kg sabu dan 13,912 kg ekstasi.

“Ini adalah prestasi yang sangat bagus, karena yang ditangkap adalah Jaringan Internasional dari Malaysia, Kaltara, Kaltim dan Kalsel,” ujar Habib.

Layak Diapresiasi Kapolri

Ia pun berjanji segera melaporkan pengungkapan super besar itu kepada Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis. Keberhasilan Polda Kalsel menjadi rekor tangkapan terbesar untuk tingkat polda setelah Polda Metro Jaya yang sebelumnya juga pernah menggagalkan upaya peredaran 288 kilogram sabu-sabu.

“Ini prestasi gemilang dalam penggagalan penyelundupan narkoba. Ini layak diapresiasi oleh Kapolri,” ujar Habib Aboe Bakar dalam kesempatan yang sama. (006)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.