Fokus Kebersihan Kota Kupang, Jefry Riwu Kore Berkantor di DLHK

by
Wali Kota Kupang, Jefry Riwu Kore lakukan rapat koordinasi di awal berkantornya di DLHK Kota Kupang

BERITABUANA.CO, KUPANG – Wali Kota Kupang, Jefirstson Riwu Kore fokus terhadap kebersihan di wilayahnya, untuk itu merasa harus berkantor di Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Kupang.

Dalam siaran pers, Selasa (30/3/2021), dijelaskan bahwa dalam pertemuan di dinas tersebut, Jefry Riwu Kore sapaan Wali Kota Kupang memberi perhatian pada beberapa hal seperti struktur organisasi, petugas lapangan, pengolahan sampah serta pengaturan rute pengangkutan sampah. Ada beberapa jabatan yang lowong, harus segera diisi dan mempertimbangkan perlunya melakukan penyegaran organisasi di Dinas LHK.

“Saya minta Kadis untuk mengatur kegiatan kebersihan, agar tidak ada rute atau titik yang terluput, dan segera mengganti petugas yang sudah pensiun. Disamping itu tingkatkan koordinasi dengan Lurah dan Camat,” pinta Jefry Riwu Kore.

Menurutnya, jika ada laporan dari Lurah, Camat atau masyarakat bahwa ada sampah yang belum diangkut agar segera ditindaklanjuti 1×24 jam. Tidak boleh ada tumpukan sampah di TPS yang terabaikan atau rute yang tidak dilalui. Kalau pun ada, harus diatur ulang jalurnya agar mudah untuk melakukan pengawasan dan koordinasi.

Jefry Riwu Kore juga minta segera dibentuk tim reaksi cepat yang meng-handle jalur yang kosong. Rute dan tim lapangan dirolling.

“Saya minta agar sistem ditinjau dan diatur kembali, koordinator tetap tetapi petugas diroling lokasinya setiap bulan, bukan orang yg itu-itu saja di satu titik serta perketat kontrol,” tegasnya.

Terkait dengan taman, Jefry Riwu Kore menginginkan, agar Kadis identifikasi sarana dan prasarana yang kurang dan dilaporkan agar segera dilakukan pengadaan, sehingga tidak menjadi kendala di lapangan. Begitu pun dengan penanganan sampah, agar diatur timnya.

“Taman-taman besar seperti taman Tirosa harus diurus, tidak boleh ada alasan, koordinator harus cek tiap hari,” ujarnya.

Wali Kota juga menyinggung untuk menggiatkan kembali kerja bakti serta penanaman pohon sehingga Kota Kupang terlihat lebih hijau dan indah. Dirinya juga berjanji akan ikut memantau langsung kinerja petugas di lapangan.

Sebelumnya, Asisten II Sekda, Elvianus Wairata ketika memberi pengantar mengatakan bahwa inisiatif Wali Kota untuk berkantor di Dinas LHK, merupakan bentuk perhatian Wali Kota terhadap penanganan sampah di Kota Kupang.

“Memasuki tahun ke-4 ini selain air bersih, Wali Kota fokus terhadap penanganan sampah di Kota Kupang yang sangat urgen karena berkaitan dengan kebutuhan masyarakat setiap hari,” tandas Elly Wairata

Untuk itu, tambahnya, sejak 2019 tiap tahun Pemkot menganggarkan dana yang cukup besar demi efektivitas penanganan sampah dan kebersihan kota pada dinas teknis. (rls/iir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *