Dua Menteri di “Sikat” KPK, IPW Sebut Kesalahan Besar Jokowi

by
Ketua Presidium IPW, Neta S Pane.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Kepimimpinan Komjen Firli Bahuri di KPK patut diacungi jempol. Sebab dalam satu pekan terakhir lembaga anti rasuah itu berhasil membongkar kasus korupsi dua orang hebat di Kabinet Presiden Jokowi.

Pertama, Menteri Kelautan yang nota bene orang dekatnya Prabowo Subianto, tokoh oposisi yang sudah merapat ke Presiden Jokowi. Kedua, Menteri Sosial yang nota bene orang dekatnya Ketua Umum PDIP Megawati.

Indonesia Police Watch (IPW) menilai, tentu tak mudah untuk meringkus dua menteri yang sangat dekat dengan kekuasaan. Tapi sebagai jenderal bintang tiga Polri, Firli sudah membuktikan bahwa dirinya bisa.

“Kerja profesional Firli ini tentu patut dipuji dan diapresiasi. Sebab kinerja Firli ini akan membuat para pejabat yang korup “makin ngeri ngeri sedap”,” kata Ketua Presidiun IPW, Neta S Pane dalam keterangan tertulisnya, Minggu (6/12/2020).

Menurut Neta, kasus ditangkapnya dua menteri Jokowi dalam satu pekan terakhir ini menunjukkan bahwa presiden Jokowi sudah melakukan kesalahan besar dalam memilih para pembantunya. Di saat bangsa ini sedang kesulitan dan kesusahan menghadapi pandemi Covid 19, di saat rakyat serba kekurangan, kedua menteri Jokowi itu tega teganya melakukan aksi korupsi gila gilaan. Dan hasilnya ternyata dibuat untuk berfoya foya membeli barang-barang brandad. Bagaimana pun aksi ini tidak bisa ditolerir. Kedua menteri jokowi itu perlu dijatuhi hukuman mati.

Kesalahan Jokowi dalam memilih menteri kabinet ini sebenarnya sudah terlihat di tahun pertama kepemimpinannya yang kedua. Bahkan Jokowi berencana mereshuffle kabinetnya tapi selalu batal hingga kedua mentrinya ditangkap KPK.

Artinya, jika Jokowi tak segera mereshuffle kabinetnya dikhawatirkan akan makin banyak menteri Jokowi yang ditangkap KPK.

IPW sendiri memberi apresiasi terhadap kerja KPK dalam menciduk kedua menteri Jokowi ini dan diharapkan KPK makin lebih agresif lagi memburu menteri-menteri Jokowi yang melakukan aksi korupsi, sehingga publik tahu persis seperti apa moralitas dan mentalitas aparatur pemerintah di era kedua kepimpinan Jokowi ini.

IPW, kata Neta, berkeyakinan jika KPK dan pengadilan Tipikor menjatuhkan hukuman mati kepada menteri kelautan dan menteri sosial tersebut, rakyat akan mendukungnya. (Kds)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *