Beasiswa Pendidikan Fair & Lovely Bintang Beasiswa 2020 Bagi Anak Perawat Gugur Akibat COVID-19

by
ISTIMEWA

BERITABUANA. CO, JAKARTA – Di tengah situasi yang sulit, Fair & Lovely percaya pendidikan merupakan hal yang harus tetap diutamakan. Sejalan dengan komitmennya untuk menginspirasi dan membuka akses pendidikan, hari ini diumumkan 60 wanita muda berprestasi Indonesia yang menerima “Bintang Beasiswa 2020” untuk lanjutkan pendidikan tinggi di universitas favorit pilihannya. Tak hanya itu, dengan semangat #CerahkanPendidikanIndonesia, Fair & Lovely juga berikan Beasiswa Pendidikan Seumur Hidup ke lebih dari 50 putra-putri perawat Indonesia yang meninggal dunia akibat COVID-19*.

Amaryllis Esti Wijono, Head of Marketing Skin Care Category Unilever Indonesia menjelaskan, Fair & Lovely Bintang Beasiswa yang telah memasuki tahun ke-empat ini menjadi salah satu wujud nyata mendorong generasi muda agar mampu bersaing dan meraih impian mereka. 60 wanita muda yang terpilih dari 50 ribu pendaftar ini merupakan figur dengan aspirasi serta motivasi besar untuk melangkah menuju masa depan yang lebih cemerlang.

Sejak 2017, Fair & Lovely telah memfasilitasi 150 wanita muda berprestasi Indonesia agar berkembang menjadi wanita Indonesia yang cerdas, professional dan mampu beradaptasi melalui Bintang Beasiswa.

Program tahunan ini kembali mendapatkan sambutan yang sangat positif dengan jumlah peningkatan peminat hingga hampir 40% dari tahun lalu.

Lintang Gustika, Program Manager Hoshizora Foundation mengungkapkan, bahwa kini makin banyak wanita muda Indonesia memanfaatkan ajang ini untuk mewujudkan impiannya.

Lonjakan peminat, kata dia, tercatat didominasi dari wilayah cakupan baru di luar Pulau Jawa yang jumlahnya mencapai 42,5% dari total keseluruhan pendaftar atau sebanyak 5.228 orang.

Animo juga bertambah karena penerima beasiswa tahun sebelumnya berhasil memacu siswi daerah asalnya dalam memperjuangkan mimpinya, seperti di Jawa Barat yang juga merupakan wilayah dengan pendaftar tertinggi.

Dukungan diberikan dalam bentuk tabungan pendidikan yang akan diberikan secara berkala serta dilengkapi dengan berbagai program pendampingan selama empat tahun masa studi.

Ajang ini juga membuka lebar akses pendidikan selama pandemi COVID-19 melalui berbagai program untuk #CerahkanPendidikanIndonesia. Di antaranya melalui www.KelasBerbagiCerah.com, sarana edukasi yang mudah diakses kapan dan di mana saja untuk memperkaya pengetahuan.

Selain itu, juga melakukan peranannya di masa pandemi dengan memberikan Beasiswa Pendidikan Seumur Hidup hingga sarjana bagi putra-putri 55 perawat Indonesia yang meninggal dunia setelah berjuang menangani kasus COVID-19*.

Secara simbolis, donasi telah diserahkan kepada Harif Fadillah, Skp., SH., M.Kep., MH., Ketua Umum DPP Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Mewakili para perawat Indonesia, ia sangat mengapresiasi inisiatif ini dan berharap santunan dapat merajut kembali asa mereka yang ditinggalkan agar tidak menyerah meraih cerahnya harapan di masa depan.

Di sela sesi diskusi, Raeni, M.Sc, sosok wanita muda inspiratif yang sedang menyelesaikan beasiswa pendidikan doktoral di Universitas Birmingham, Inggris ini, menyampaikan, pendidikan adalah kunci kemajuan bangsa sehingga jika kesempatan untuk menempuh pendidikan makin terbuka maka akan tercipta lebih banyak lagi sumber daya manusia yang unggul.

Dukungan pendidikan melalui program-program beasiswa yang disiapkan menjadi program yang relevan untuk kondisi Indonesia saat ini, terutama ketika pandemi, agar dapat terus mengobarkan semangat belajar para generasi muda.

”Kami berharap dengan dukungan beasiswa pendidikan, para penerima dapat berkembang menjadi sosok yang dapat menginspirasi dan diteladani oleh banyak generasi muda lainnya untuk memprioritaskan pendidikan di kehidupannya, dan tentunya dengan terus memperhatikan situasi adaptasi kebiasaan baru saat ini,” tutup Amaryllis.(efp)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *