Jelang Idul Fitri, KAI Siapkan Layanan Khusus Angkutan Barang Bagi Tak Sempat Mudik

by
Dengan tarif murah, rangkaian gerbang cargo Kereta Api Luar Biasa (KLB) siyap melayani masyarakat untuk mengangkut barangnya ke kampung halaman yang tidak bisa mudik karena Pandemi covid-19.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero menyiapkan layanan Perjalanan Kereta Api Luar Biasa (KLB) untuk membantu masyarakat mengirimkan barang (oleh-oleh) ke berbagai tujuan di Pulau Jawa menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijrah, walaupun tak sempat mudik di kampung halaman

“Inisiatif ini merupakan respon perseroan agar tetap memberikan layanan yang optimal bagi pemilik barang di tengah larangan mudik oleh pemerintah untuk memutus rantai penyebaran pandemi covid-19,” ungkap Joni Martinus, VP Public Relations KAI kepada www.beritabuana.ci di Jakarta, Kamis (21/5/2020).

Joni menyebutkan, layanan Perjalanan KLB ini akan mengangkut kiriman barang untuk berbagai segmen, mulai dari hingga perusahaan besar maupun perorangan dengan tarif yang menarik. Misalnya, pengiriman barang untuk relasi Madiun – Surabaya hanya Rp200 per kg, Jakarta – Surabaya Rp1.500 per kg. “Adapun untuk setiap barang yang diangkut dikenakan tarif minimal 5 kg,” ujarnya.

“Kami berharap layanan ini dapat membantu masyarakat berbagi kebahagiaan dengan handai taulan di kampung halaman di hari kemenangan, meskipun tidak dapat bertemu secara fisik,” ucapnya seraya menuturkan pada layanan ini PT KAI menyiapkan gerbong bagasi berkapasitas 20 ton agar masyarakat dapat mengirimkan barang dalam berbagai ukuran dengan mudah.

Dikatakan, adapun stasiun yang melayani angkutan barang menggunakan KLB adalah Stasiun Jakarta Kota, Cirebon, Semarang Tawang, Purwokerto, Yogyakarta, Solo Balapan, Madiun, dan Surabaya Pasarturi.

“Tujuannya agar semakin banyak barang yang didistribusikan dengan kereta api, karena memiliki keunggulan berupa aman, tepat waktu, dan efisien,” jelas Joni.

Menurutnya, masyarakat dapat mempercayakan pengiriman barangnya kepada PT KAIseperti dokumen, paket, produk industri, produk UMKM, e-commerce, makanan, sayur mayur, sepeda, motor, dan lain-lain.

“Sejak dibuka 12 Mei hingga 19 Mei 2020 , sudah 25 ton barang yang dikirimkan masyarakat dengan rute pengiriman yang terbanyak adalah Jakarta – Surabaya dengan volume barang kiriman mencapai 12.742 kg berupa paket, makanan olahan, sepeda, motor, dan barang-barang lainnya,” ungkap Joni.

Dikemukakan, dalam pelayanan angkutan barang menggunakan KLB ini PT KAI tetap menerapkan protokol pencegahan penyebaran Covid-19. KAI membekali petugas dan ruang kerja dengan masker, sarung tangan, hand sanitizer, thermo gun, dan wastafel portable sehingga kebersihan tetap terjaga.

“Kami juga secara rutin melakukan penyemprotan disinfektan pada barang-barang hantaran di stasiun keberangkatan dan kedatangan. Di samping penyemprotan juga dilakukan pada kantor/loket ekspeditur di stasiun, terminal, gerbong barang, dan gudang,” terang Joni.

Untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat, tambahJoni, ia memastikan layanan angkutan barang menggunakan KLB tersebut buka setiap hari. “Meskipun ada cuti bersama dan libur Lebaran, KAI berkomitmen untuk tetap melayani angkutan barang melalui KLB,” tandasnya.

Untuk informasi lebih lanjut tentang angkutan barang melalui KLB, tambah Joni, masyarakat dapat menghubungi Contact Center (021)121, email cs@kai.id, atau media sosial @KAI121.
(Jika kurang jelas dapat menghubungi KAI di cs@kai.id atau humas@kai.id). (Yus)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *