Mentan Belum Balik ke Indonesia, Menkumham Yasonna: Tugas Kepolisian dan KPK

by
Mentan Syahrul Yasin Limpo. (Foto: Ist)

BERITABUANA.CO, JAKARTA- Menteri Hukum dan HAM (Menkumham), Yasonna Laoly mengatakan bahwa pihaknya tidak bisa serta merta mencari keberadaan Mentan Syahrul Yasin Limpo. Sebab, yang berwenang mencari keberadaan Mentan pihak kepolisian lewat Interpol dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Kalau kita tak bisa cari, polisi dan KPK yang cari kalau kita kan kerja lah dengan Negara-negara lain ya sudah ya,” kata Yasonna di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Ia menuturkan, hingga kini pihaknya juga belum menerima surat dari KPK terkait keberadaan Mentan. “Kita belum ada terima surat dari KPK ya. Belum,” tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Harvick Hasnul Qolbi mengaku hingga kini masih kehilangan kontak dengan Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo.

“Jadi sampai hari ini kita terus mencari keberadaan pak menteri, karena memang sampai detik ini kita belum ada kabar mengenai keberadaan pak menteri,” kata Hasnul di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/10).

Seperti diketahui, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dikabarkan menjadi tersangka kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian. Kabar penetapan Syahrul Yasin Limpo sebagai tersangka ini ramai usai tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah dinasnya di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, dan Kantor Kementan, Kamis (28/9).

“Informasi terakhir yang kami terima itu memang berbarengan dengan beberapa pejabat eselon kami (di Spanyol). Eselon I ada yg ikut 3 orang, juga ada eselon II yang ikut kunjungan kerja pak menteri, dan beberapa staf. Kembali ke tanah airnya ini memang masing-masing karena mungkin tiket juga terbatas. Akhirnya terpisah,” ujar Hasnul.(FDL87)