SUKSESI di tubuh Polri akan terjadi lagi jelang Hari Bhayangkara 1 Juli 2023 besok. Wakapolri Komjen Pol Gatot Edi Pramono bakal pensiun akhir Juni 2023.
Pergantian orang nomor 2 di Korps Baju Coklat ini bakal menggerakkan gerbong jabatan tinggi di Polri. Siapa saja perwira yang bakal menggantikan Gatot masih tanda tanya. Tapi besar kemungkinan mereka yang berpangkat bintang tiga.
Siapa saja yang berpeluang menjadi Tribrata 2, kemungkinan ada tiga pati bintang tiga. Pertama ialah Komjen Pol Ahmad Dofiri. Lulusan Akpol 1989 ini kini menjabat Irwasum Polri atau TB 3. Dofiri yang lahir 4 Juni 1967 kini berusia 56 tahun berpeluang menduduki jabatan Wakapolri karena memiliki segudang pengalaman tugas di Polri.
Ia pernah menjabat Korspri Kapolri, Kapolda Banten, Kapolda Yogyakarta dan Kapolda Jabar. Setelah itu, lulusan terbaik Akpol 1989 ini didapuk menjabat Kabaintel Polri dengan pangkat bintang tiga. Seusai menjadi anggota tim khusus Kasus Sambo, ia dipromosi menjabat Irwasum Polri awal tahun 2023.
Sedangkan, peluang kedua dimiliki Komjen Pol Purwadi Arianto. Lulusan Akpol 1988 B ini menguasai bidang reserse. Mantan Wakapolda Metro Jaya ini pernah menjabat Di Reskrimum Polda Maluku Utara, Polda Kalbar dan Polda Jateng. Jadi Purwadi sangat paham di bidang penyelidikan dan penyidikan.
Rekam jejak Purwadi cukup mumpuni jika ditunjuk menjabat Wakapolri. Sekitar 2 tahun memimpin Polda Lampung, Purwadi kemudian dipromosi menjabat bintang tiga sebagai Sestama Lemhannas RI. Sejak 27 Maret 2023, pria yang lahir 2 Oktober 1966 ini dimutasi menjadi Ka Lemdikpol menggantikan rekan seangkatannya Komjen Rycko Amelza Dahniel.
Sedangkan, pati bintang tiga lainnya yang berpeluang lainnya, adalah Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto. Pria kelahiran Blora, Jateng 16 Februari 1967 ini, pernah menduduki jabatan Kapolda Sumut dan Kabaharkam Polri.
Agus Andrianto, sudah 2 tahun lebih menjabat Kabareskrim menggantikan Listyo Sigit Prabowo yang ditunjuk Presiden Jokowi menjabat Kapolri. Apakah dari mereka bertiga yang bakal ditunjuk menjabat Wakapolri, atau ada alternatif lain perwira bintang dua yang dipromosi, itu tergantung rapat Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti).
*Nicolas Karundeng* – (Wakil Pemimpin Redaksi beritabuana.co)
