Jasa Raharja NTT Rutin Gelar Mobile Unit Keselamatan Lalulintas

by
Kepalan Unit Operasional Jasa Raharja Cab. NTT, Roy Januar saat memantau pengobatan gratis. (Foto : Iir)

BERITABUANA.CO, KUPANG – PT. Jasa Raharja Cabang Nusa Tenggara Timur (NTT), secara rutin menggelar kegiatan Mobile Unit Keselamatan Lalulintas (MUKL), minimal satu bulan sekali.

Demikian disampaikan Kepala Unit Operasioanl Jasa Raharja Cabang NTT, Roy Januar di SMA Teladan Maulafa, Kupang, NTT, Rabu (7/6/2023).

Kali ini kehadiran PT. Jasa Raharja Cabang, atas undangan
Perhimpunan Pemuda Oebufu, yang mengajak untuk menggelar pengobatan gratis, sosialisasi pajak kendaraan bermotor, sekaligus membuka Samsat keliling, sosialisasi Safety Riding.

Dikatakan Roy Januar, kegiatan MUKL yang selalu digelar Jasa Raharja biasanya digelar di tempat-tempat umum seperti terminal, bandara, atau tempat ibadah seperti Gereja, Masjid, Pura.

“Bahkan masyarakat umum pun bisa kerjasama dengan kami, dengan menghimpun massa. Kami selalu siap,” ujarnya lagi.

Diakui pihaknya memang tidak memiliki tenaga medis, tapi selalu kerjasama dengan Bidokkes Polda NTT, yang menghadirkan dokter dan perawat, sedangkan obat-obatan dari Jasa Raharja.

“Kami menjalankan amanah UU nomor 33 dan 34 tahun 1964, jadi kami salah satu BUMN yang bertugas menjamin seluruh korban kecelakaan di jalan raya, atau korban kecelakaan lalu lintas alat angkutan umum baik darat, laut maupun udara,” tandasnya.

Pada kesempatan yang sama, dr. Cathleen Matheus, Tenaga Medis Bidokkes Polda NTT menjelaskan banyak pasien yang datang biasanya karena batuk, pilek dan demam bukan hanya anak-anak, tapi orang dewasa juga.

“Tapi kalau yang usia lanjut biasanya asam uratnya tinggi, kolesterol yang naik. Biasanya saya sarankan agar pasien-pasien itu untuk jaga pola makannya, karena dari pola makan itu paling berpengaruh terhadap kolesterol dan asam urat naik,” jelas dia.

Kalau ternyata pemeriksaan normal kata Cathleen Matheus, tapi hanya nyeri di badannya, mungkin itu dari ototnya saja, karen aktivitas berlebihan, jadi bisa diberi obat anti nyeri dan vitamin.

“Saat ini sudah banyak masyarakat menjadi peserta BPJS Kesehatan, saran saya manfaatkan fasilitas itu periksakan diri di Pustu atau Puskesmas, untuk mengetahui kondisi tubuh, meskipun tidak merasa sedang sakit,” saran Cathleen Marheus. (Iir)