Meriahkan Hari Gemarikan, Bunda Julie Galakkan Konsumsi Ikan dan Marungga

by
Ketua Dekranasda NTT, Bunda Julie Laiskodat didampingi Penjabat Walikota Kupang, George Hadjoh saat kunjungi SMA Negeri 1 Kupang. (Foto; iir)

BERITABUANA.CO, KUPANG – Dalam rangka meriahkan Hari Gemarikan, Ketua Dekranasda Provinsi NTT, Julie Sutrisno Laiskodat galakkan konsumsi ikan dan marungga bagi siswa SMA Negeri 1 Kupang.

“Ikan dan marungga, memiliki gizi dan protein yang luar biasa, untuk itu harus dikonsumsi setiap hari,” tegas Bunda Julie Laiskodat, saat mengunjungi SMA 1 Kupang, Jumat (24/3/2023).
Dikatakan Bunda Julie Laiskodat, potensi laut Provinsi NTT sangat kaya, akan tetapi masih membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk bisa mengelolanya.
“SDM NTT masih rendah dibanding daerah lain, hal ini terbukti masih banyak masyarakat menderita stunting dan gizi buruk,” ujar Bunda Julie Laiskodat.
Menurut Bunda Julie Laiskodat, untuk mengatasi yang diderita masyarakat tersebut, obatnya cukup dengan sering-sering konsumsi ikan dan marungga.
“Baik ikan maupun marungga, dapat diolah berbagai jenis, sehingga dapat dinikmati dan tidak membosankan,” ujar Bunda Julie Laiskodat.
Mata dan tulang ikan, tambah dia, mengandung kalsium yang sangat tinggi, begitu juga dengan daging ikannya bisa mencerdaskan otak.
“Tidak kalah dengan ikan, satu mangkok daun marungga, sama dengan 17 mangkok susu pabrikan, yang gizinya sangat baik untuk mencegah stunting,” kata Bunda Julie Laiskodat.
Marungga yang ada di NTT, tandas Bunda Julie Laiskodat, terbaik kedua di dunia setelah Spanyol.
Sebelumnya, Penjabat Walikota Kupang, George Hadjoh mengapresiasj SMA Negeri 1 Kupang sebagai sekolah pelopor gerakan makan ikan di Provinsi NTT.
“Orang yang makan ikan itu orang cerdas, dan hampir semua ikan dapat ditemui di perairan NTT, yang tidak ada hanya ikan Salmon,” jelas George Hadjoh.
Diakuinya, Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang sudah mempersiapkan siswa tingkat Sekolah Dasar (SD) dan SMP dengan baik, menjadikan mereka unggul dalam pelajaran Matematika, IPA dan Bahasa Inggris.
“Kedepannya, mereka akan mudah masuk ke sekolah favorit, termasuk ke SMA Negeri 1 Kupang,” ujar George Hadjoh. (iir)

BERITABUANA.CO, KUPANG — Dalam rangka meriahkan Hari Gemarikan, Ketua Dekranasda Provinsi NTT, Julie Sutrisno Laiskodat galakkan konsumsi ikan dan marungga bagi siswa SMA Negeri 1 Kupang.

“Ikan dan marungga, memiliki gizi dan protein yang luar biasa, untuk itu harus dikonsumsi setiap hari,” tegas Bunda Julie Laiskodat, saat mengunjungi SMA 1 Kupang, Jumat (24/3/2023).

Dikatakan Bunda Julie Laiskodat, potensi laut Provinsi NTT sangat kaya, akan tetapi masih membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk bisa mengelolanya.

“SDM NTT masih rendah dibanding daerah lain, hal ini terbukti masih banyak masyarakat menderita stunting dan gizi buruk,” ujar Bunda Julie Laiskodat.

Menurut Bunda Julie Laiskodat, untuk mengatasi yang diderita masyarakat tersebut, obatnya cukup dengan sering-sering konsumsi ikan dan marungga.
“Baik ikan maupun marungga, dapat diolah berbagai jenis, sehingga dapat dinikmati dan tidak membosankan,” ujar Bunda Julie Laiskodat.

Mata dan tulang ikan, tambah dia, mengandung kalsium yang sangat tinggi, begitu juga dengan daging ikannya bisa mencerdaskan otak.

“Tidak kalah dengan ikan, satu mangkok daun marungga, sama dengan 17 mangkok susu pabrikan, yang gizinya sangat baik untuk mencegah stunting,” kata Bunda Julie Laiskodat.

Marungga yang ada di NTT, tandas Bunda Julie Laiskodat, terbaik kedua di dunia setelah Spanyol.

Sebelumnya, Penjabat Walikota Kupang, George Hadjoh mengapresiasj SMA Negeri 1 Kupang sebagai sekolah pelopor gerakan makan ikan di Provinsi NTT.
“Orang yang makan ikan itu orang cerdas, dan hampir semua ikan dapat ditemui di perairan NTT, yang tidak ada hanya ikan Salmon,” jelas George Hadjoh.

Diakuinya, Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang sudah mempersiapkan siswa tingkat Sekolah Dasar (SD) dan SMP dengan baik, menjadikan mereka unggul dalam pelajaran Matematika, IPA dan Bahasa Inggris.

“Kedepannya, mereka akan mudah masuk ke sekolah favorit, termasuk ke SMA Negeri 1 Kupang,” ujar George Hadjoh. (iir)