BERITABUANA.CO.CIANJUR – Kepala Dinas Koperasi UMK Perdagangan dan Industri (Diskupperdagin) Kabupaten Cianjur, Tohari Sastra mengatakan UMKM di Kabupaten Cianjur kelihatan menggeliat.
“Alhamdulillah UMKM kita terus berkembang, di setiap kecamatan sudah kelihatan, menggeliat dan sudah bangkit,” ucap Tohari Sastra kepada www.beritabuana.co di Cianjur, Kamis, (20/10/2022)
Menurutnya, meski demikian Diskupperdagin Kabupaten Cianjur terus melakukan pembinaan, pendidikan dan pelatihan. Apalagi kondisi sekarang ini dengan era digitalisasi. Selain itu kita fasilitasi mereka dalam pemasaran-pemasaran.
“Dalam pemasaran produk UMKM yang agak sulit itu seperti di daerah-daerah Cianjur Selatan. Untuk membantunya, Alhamdulillah, kita sudah punya Perda No 5 Tahun 2020 yang menyebutkan setiap retail, hotel & restoran berkewajiban untuk bisa menampung produk-produk UMKM,” tambahnya
Menurutnya, Perda tersebut sekaligus mendorong program unggulan Bupati Cianjur dengan target program 10 ribu UMKM. Maka, tiap tahunnya harus bisa memberdayakan dan membina minimal 2000 UMKM.
“Jadi selama 5 tahun ini nanti bisa terpenuhi program unggulan pak Bupati sebanyak 10 ribu UMKM. Sekarang ini yang kami bina di tahun 2022 sudah mendekati 1.900-an bahkan nanti tahun 2022 akhir, bisa over target,” imbuhnya
Ditambahkannya, untuk meringankan izin bentukan UMKM itu ada nomor induk UMKM. Meski sekarang serba online, namun dari Dinaskupperdagin Cianjur tidak mengeluarkan izin tapi langsung melalui OSS di Dinas Perizinan.
“Diskupperindag hanya merekomendasikan saja. Katanya. (YAN)
