Warga Binaan Dapat Kunjungan Wali Kota Kupang

by
Wali Kota Kupang, Jefry Riwu Kore dan istri foto bersama petugas Lapas usai penyerahan bantuan

BERITABUANA.CO, KUPANG – Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Klas II B Kupang dan Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak (LPKA) Klas I Kupang, mendapat kunjungan Wali Kota Kupang, Jefry Riwu Kore.

Kunjungan Jefry Riwu Kore yang didampingi istri, Hilda Riwu Kore Manafe, Kamis (3/2/2022), sekaligus bertatap muka dan menyerahkan sejumlah bantuan pribadi.

Dalam kunjungan tersebut Jefry Riwu Kore menyampaikan bahwa bantuan yang diserahkannya ini, adalah bantuan pribadinya bersama istri yang biasanya mereka bagikan tiap 4 hingga 6 bulan sekali.

“Yang kami bawa ini barang-barang kebutuhan dasar sehari-hari. Mudah-mudahan bantuan ini berguna untuk saudara-saudara. Semoga ke depan kami bisa kembali diberi kesempatan untuk berkunjung,” ujar Jefry Riwu Kore.

Kepada para warga binaan, Jefry Riwu Kore berpesan untuk tetap semangat dan terus berjuang. Dengan pembinaan yang baik oleh para petugas di lembaga tersebut, mereka bisa menjadi orang-orang yang luar biasa, yang berguna bagi bangsa dan negara di kemudian hari.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Klas II B Kupang, R. Tarbiati, menyampaikan apresiasi atas kunjungannya. Karena merupakan kerinduan para petugas dan warga binaan mereka.

“Saat ini kami memiliki 77 orang warga binaan, yang terdiri atas 61 narapidana dan 15 orang tahanan, serta satu orang titipan anak,” jelas Tarbiati.

Diakui Tarbiati, berkat kerja sama yang baik antara petugas dan para warga binaan Lapas, mereka belum lama ini menerima piagam penghargaan Wilayah Bebas Korupsi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Ungkapan yang sama juga disampaikan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak (LPKA) Klas I Kupang, Novery Budi Santoso, dan mendoakan Wali Kota Kupang dan keluarga selalu sehat. Dan berharap perhatian ini bisa terus berlanjut.

“Saat ini LPKA Klas I Kupang memiliki 35 orang anak binaan dengan usia berkisar 15-18 tahun. Salah satunya adalah warga binaan anak perempuan usia 16 tahun pindahan dari SoE,” terang Novery Santoso.

Menurutnya, pihak LPKA tetap memperhatikan kelanjutan pendidikan anak-anak binaan. Berkat kerja sama dengan Dina Pendidikan Kota Kupang dan Provinsi NTT, anak-anak yang mereka bina bisa terus mengenyam pendidikan.

Usai menyerahkan bantuan, Jefry Riwu Kore bersama istri berkesempatan untuk menyapa para warga binaan dan berfoto bersama mereka. (iir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *