Pelaksanaan Vaksinasi di Kota Kupang Minta Dipercepat

by
Rapat dalam rangka percepatan vaksinasi di Kota Kupang

BERITABUANA.CO, KUPANG – Walikota Kupang, Jefry Riwu Kore minta agar pelaksanaan Vaksinasi di Kota Kupang lebih dipercepat lagi, mengingat kenaikan kasus positif Covid-19 sudah pada taraf mengkhawatirkan.

Permintaan tersebut disampaikan Jefry Riwu Kore saat pimpin rapat di Ruang Garuda Kantor Walikota Kupang, Selasa (6/7/2021).
Jefry Riwu Kore menegaskan, agar para lurah turut melibatkan seluruh aparat LPM dan RT/RW, mengajak warga yang belum divaksin untuk ambil bagian.

“Kedepan saat melakukan pengurusan maupun ijin di kantor Kelurahan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Kupang maupun Dinas terkait, wajib menunjukkan kartu Vaksin,” tandas Jefry Riwu Kore.

Untuk itu, pihaknya meminta Dinas Kesehatan untuk segera menyiapkan dosis vaksin Covid-19 dalam jumlah banyak, dan pembagian obat-obatan bagi para pasien terkontaminasi Covid-19, yang sedang isolasi mandiri di rumah.

Sedangkan kepada Dinas Sosial, Jefry Riwu Kore menginstruksikan, untuk segera menyiapkan bantuan Sembako bagi warga kurang mampu, yang terpapar Covid-19 dan harus karantina mandiri dirumah.

“Untuk pelayanan rapid test antigen atau tes Covid-19 lainnya, akan dipusatkan di beberapa tempat yang profesional dan terpercaya, agar tidak ada kecurangan maupun penipuan seperti yang sudah pernah terjadi,” tegasnya..

Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man dalam kesempatan yang sama mengatakan, peningkatan kasus Covid-19 saat ini dikarenakan masyarakat menganggap vaksinasi sebagai obat Covid-19, kendornya protokol kesehatan (Prokes) dalam beraktivitas dan dibukanya pintu-pintu transportasi luar negeri, sehingga varian terbaru Delta berpeluang masuk wilayah Kota Kupang.

“Penambahan dalam satu hari sebanyak 121 orang dan yang dirawat sebanyak 119 orang. Kasus kematian dari 133 orang dan dalam tempo waktu 2 minggu naik menjadi 148 orang atau 13 orang dalam 2 minggu,” rinci Hermanus Man.

Untuk itu pihaknya menginstruksikan kepada para kepala puskesmas, agar mengusahakan 50-100 orang divaksin per hari, dan jika memungkinkan setiap kelurahan tersedia tempat untuk vaksin. Pihaknya berharap pada bulan Juli ini presentase vaksinasi sudah naik mencapai angka 60 -70 Persen, sehingga bulan Agustus – September tersisa 30 Persen.

Diakhir rapat, Hermanus Man meminta para lurah, memastikan warganya yang sedang isolasi mandiri mendapatkan 5 macam obat yaitu Vitamin C, Vitamin D, Zinc, Anti Virus Oseltamivir, dan antibiotik Azithromycin.
“Manfaat vaksin ada tiga yaitu perlindungan bagi diri sendiri, bagi yang sudah divaksin 2 kali apabila terpapar gejalanya akan lebih ringan dan untuk melindungi orang lain,” tandasnya. (iir)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *