BERITABUANA.CO, JAKARTA – Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia, Anis Matta mengingatkan bahwa disintegritas sosial menjadi ancaman yang jauh lebih serius bagi kehidupan bangsa saat ini. Bahkan hal ini diperburuk oleh pembelahan politik, seperti yang ramai di jagad media sosial, akibat Pilpres 2019 dan Pilgub DKI Jakarta 2017.
“Indonesia selain menghadapi krisis kesehatan Covid-19, juga krisis ekonomi yang bisa berubah menjadi krisis sosial dan politik,” sebut Anis Matta Anis Matta dalam diskusi yang digelar secara virtual dan live lewat Gelora TV, Selasa (22/6/2021).
Menurut Anis, disintegritas sosial menjadi ancaman yang jauh lebih serius, karena Indonesia selain menghadapi krisis kesehatan Covid-19, juga krisis menghadapi ekonomi yang bisa berubah menjadi krisis sosial dan krisis politik.
“Kondisi ancaman disinterasi sosial juga diwarnai pertarungan geopolitik global yang bisa saja memengaruhi Indonesia, yakni antara China dan Amerika Serikat,” tambah mantan Wakil Ketua DPR RI itu seraya mencontohkan bagaimana masih banyak warga negara yang menolak vaksin buatan China, Sinovac sebagaimana diperoleh dari hasil survei Partai Gelora.
Kondisi ini, ujar Anis, membuat Partai Gelora sangat berkepentingan untuk mengonsolidasikan Indonesia. Langkah tersebut diperlukan untuk membawa Indonesia keluar dari ancaman disintegrasi sosial dan pembelahan politik.
“Kita sedang menghadapi tantangan besar. Bukan hanya butuh konsolidasi tapi inovasi kolektif untuk keluar dari pembelahan yang membuat kita tak saling bertemu,” denikian Anis Matta. (Asim)