Edi Homaidi: Kesiapan Jokowi Divaksin Corona, Sebagai Bentuk Pengorbanannya untuk Rakyat Indonesia

by
Ketua KMI, Edi Homaidi. (Foto: Asim)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi orang pertama yang diberi ivaksin Corona Sinovac, mendapat respon positif dari Ketua Kaukus Muda Indonesia (KMI), Edi Homaidi. Menurutnya, keputusan yang diambil presiden itu, tentunya untuk meyakinkan kepada seluruh rakyat Indonesia bahwa vaksin Sinovac itu aman digunakan.

“Dan tentunya Bapak Jokowi sudah melalui pertimbangan secara matang atas keputusannya itu. Tapi saya berharap vaksin Covid-19 Sinovac yang akan disuntikan kepada Bapak Presiden itu akan aman,” ucap Edi Homaidi melalui keterangan tertulisnya, Rabu (13/1/2021).

Sebelumnya, Presiden Jokowi memastikan dirinya akan menjadi orang yang pertama divaksinasi. “Nanti yang pertama kali disuntik saya,” ujar Jokowi dalam Pemberian Bantuan Modal Kerja di halaman tengah, Istana Merdeka, Jakarta, Rabu lalu (6/1/2021).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan alasan dirinya mau menjadi orang pertama divaksin, karena ingin menunjukkan bahwa vaksin aman dan sudah melalui uji klinis.

“Saya ingin menunjukkan bahwa vaksinnya aman karena sudah melalui uji klinis tidak hanya sekali dua kali, sudah diuji,” ucap dia.

Melanjutkan pernyataannya, eksponen Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) itu berharap dengan masyarakat setelah melihat langsung prosesi penyuntikan vaksin Sinovac terhadap Presiden Jokowi melalui televisi, tidak ragu atau khawatir akan efek yang akan dialami pasca vaksinasi.

“Apa yang dilakukan Bapak Presiden itu (menjadi orang pertama divaksin), merupakan bentuk pengorbanannya untuk rakyat Indonesia. Karena itu kita harus siap juga untuk divaksin, jangan takut atau ragu, demikian Edi Homaidi. (Asim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *