Antisipasi Bencana Alam, Bamsoet: BNPB Aktif Pantau Situasi dan Kondisi Alam Indonesia

by
Ketua MPR RI, Bamsoet dalam keynote speech FGD 'RCEP Dalam Perspektif UUD NRI 1945', kerjasama MPR RI dengan BS Center, di Jakarta. (Foto: Humas MPR)

BERITABUANA.CO, JAKARTA- Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pemerintah bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) selalu memantau situasi dan kondisi alam di seluruh wilayah Indonesia.

Hal itu dalam rangka mengantisipasi bencana alam yang masih berpotensi terjadi pada tahun depan, mengingat Indonesia ini banyak gunung api aktif dan patahan lempeng yang tersebar di hampir seluruh wilayahnya.

“Agar dapat mendeteksi lebih awal jika terjadi bencana. Disamping melakukan penguatan mitigasi dan edukasi kebencanaan untuk meminimalkan dampak dari setiap potensi bencana alam di Indonesia,” kata Bamsoet dalam keterangan tertulisnya, Rabu (30/12/2020).

“Hal ini diperlukan dalam membangun kesiapsiagaan dan ketangguhan masyarakat secara personal, keluarga dan komunitas apabila menghadapi situasi bencana,” tambahnya.

Bamsoet juga mendorong BNPB dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bekerja sama dengan para pakar menyusun strategi jangka pendek, menengah dan panjang untuk meminimalkan dampak bencana. Salah satunya, sambung dia, dengan jalur aman evakuasi serta membangun rumah tahan gempa khususnya di daerah rawan bencana gempa.

“Mendorong pemerintah dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) didukung oleh pemerintah daerah baik di tingkat provinsi, kabupaten/kota, hingga desa/kelurahan untuk mengoptimalkan pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) dan sampah di setiap daerah terutama di daerah rawan banjir, sebagai upaya menjaga keseimbangan ekosistem,” papar politikus Golkar itu.

Ia pun juga meminta pemerintah baik pusat maupun daerah untuk dapat mempersiapkan sarana prasarana dalam mengantisipasi situasi kebencanaan.

“Seperti mempersiapkan kapasitas evakuasi yakni tempat penampungan bagi pengungsi yang sesuai dengan protokol kesehatan hingga fasilitas pendukung lainnya,” pungkasnya. (Jal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *