BERITABUANA.CO, JAKARTA – Merujuk pada data Kementrian Keuangan (Kemenkeu), pandemi virus corona atau Covid-19 telah menyebabkan peningkatan jumlah pengangguran sebanyak 2,67 juta. Bahkan hingga per November, jumlah pengangguran Indonesia akibat Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), telah mencapai 9,77 juta.
Demikian diungkap Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat berbicara dalam diskusi Empat Pilar MPR bertajuk “Mengoptimalkan SDM di Tengah Pandemi Covid-19” bersama Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy di Media Center Gedung Nusantara III Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (2/12/2020).
Menambahkan penjelasannya, Bamsoet sapaan politisi Partai Golkar ini menambahkan, bahkan perkiraan Kadin, akhir Desember ini memasuki awal tahun akan bertambah lagi hingga 12 juta. Namun, sebagian yang di PHK ini kemudian membangun usaha.
“Sebagian saya memperhatikan kawan-kawan yang di PHK ini kemudian mencari jalan membangun usahanya dengan teknologi yang ada,” ujarnya.
Karena, menurut mantan Ketua DPR RI ini, sekarang mau tidak mau semua dipaksa untuk sadar teknologi, maka mulai lah beberapa dari mereka yang terkena PHK ini ada yang berkolaborasi, ada yang jalan sendiri membangun usaha.
“Terbanyak, menurut data yang dari Kadin adalah kuliner kecil-kecilan, ada juga usaha membuat makanan, dari rumah, Dah itulah pertahanan hidup kawan-kawan yang kemarin di PHK,” demikian Bamsoet. (Asim)
