BERITABUANA.CO, JAYAPURA- Dalam rangka membantu pemerintah melakukan stabilisasi harga pasar terhadap 2 (dua) komoditas, yakni gula dan beras, Papua Muda Inspiratif (PMI) wilayah Jayapura menjalin kerja sama dengan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) regional Papua dan Papua Barat melalui Operasi Pasar Murah.
Kegiatan tersebut diselenggarakan selama satu minggu sejak Selasa (9-16/6/2020) yang bertempat di Jalan Merauke, Nomor 72, Jayapura, Papua, yang merupakan gudang sekaligus Pasar PMI Jayapura.
Dalam operasi pasar tersebut, sebanyak 2 ton gula dan 2 ton beras yang didistribusikan oleh Bulog dijual oleh PMI dengan harga murah.
Adapun gula yang dijual pada operasi pasar adalah gula dengan merek GKP Ekstrauwsugar GMM yang terdiri dari kemasan berukuran 50 kg (lima puluh kilogram) sebanyak 40 (empat puluh) karung dengan total 2 (dua) ton, serta beras merek DN Medium 20 persen dalam kemasan berukuran 10 kg (sepuluh kilogram) sebanyak 200 (dua ratus) karung dengan total 2 (dua) ton.
Hingga Jumat, 12 Juni 2020, keseluruhan gula telah habis terjual. Sedangkan beras yang mengalami keterlambatan pengambilan dari gudang ditargetkan akan habis terjual pada Senin, 15 Juni 2020.
Selanjutnya, setelah Selasa (16/6) hari ini, Bulog akan mendistribusikan kembali gula, beras, tepung, dan minyak goreng produksi Bulog untuk dijual dengan harga murah di Pasar PMI Jayapura.
Sebagai mitra, ke depannya Papua Muda Inspiratif wilayah Jayapura akan menjadi distributor bagi Bulog. Dan, setelah Operasi Pasar Murah selesai, untuk selanjutnya Pasar PMI akan tetap menjual berbagai bahan-bahan pokok.
Bahan Pokok Lain
Direktur Eksekutif Papua Muda Inspiratif, Neil Leonardo Aiwoy mengatakan setelah ini Pasar PMI Jayapura tidak hanya menjual gula dan beras, tetapi juga bahan pokok lainnya seperti minyak goreng, telur, tepung terigu, kasbi, keladi, serta petatas.
“Juga sayur-sayuran yang kami ambil dari mama-mama Papua untuk kami pasarkan melalui media online maupun offline,” ucap Neil lewat keterangannya, Selasa (16/6/2020).
Neil pun berharap apa yang dilakukan dapat membantu para pedagang dan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang berada di kota dan kabupaten Jayapura, sehingga tetap dapat bekerja di tengah pandemi Covid-19.
“Tentunya dengan melakukan social distancing dan selalu menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid 19,” kelasnya.
Sementara itu, Koordinator Papua Muda Inspiratif wilayah Jayapura, Karlos Paisey, mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bulog atas kerja samanya dengan PMI wilayah Jayapura dalam mendistribusikan gula dan beras Bulog medium.
“Operasi pasar Murah bertujuan untuk membantu masyarakat, agar dapat membeli gula dan beras dengan harga yang lebih murah dari harga di pasaran. Kami berharap kerja sama ini akan terus berlanjut ke depannya,” imbuhnya.
Ia menambahkan, Papua Muda Inspiratif (PMI) berkomitmen akan terus berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai pihak untuk membantu masyarakat Papua dalam menghadapi masa pandemi Covid-19. (006)
