Jimat

by
Brigjen Pol. CDL

JIMAT siji sing dirumat. Kata jimat ini sering diartikan sbg pusaka untuk memberikan perlindungan dan pengayoman di saat bahaya atau situasi yg genting.

Jimat juga sbg bagian dr sipat kandel atau sifat percaya diri untk menghadapi sesuatu ujian sd peperangan. Jimat bs juga dimaknai sbg heritage atau karya leluhur karya para maestro karya orang2 ternama atau jg para pahlawan kusuma bangsa yg dijadikan ikon atau simbol regenerasi atau kebersinambungannya perjuangan di masa skrg maupun masa yg akan datang.

Kekuatan spiritual para pendahulu para maestro para pahlawan atau para leluhur menjadikan motivasi bagi generasi muda untk menumbuhkembangkan. Memiki reliqi dr para orang suci atau dr guru yg telah mendidik kita inipun dpt mjd daya penyemangat. Pengingat sbg kenangan atas perjuangan dan perjalanan panjang di masa lalu. Kekuatan scr spiritual ini sangat luarbiasa walaupun scr fisik nampaknya biasa biasa saja.

Sesuatu yg kita jadikan jimat sebenarnya bukan mistis atau tahayul yg ditonjolkan melainkan nilai2 yg tak benda atau untangible yg digunakan.

Spirit yg dimiliki para leluhur akan menjadi pendorong dan pengingat untk tetap on the track. Inipun bs jg dibilang nguri uri atau menjaga dan melestarikan warisan budaya leluluhur senior atau orang2 yg kita hormati.

Dalam hal seni budaya memiliki benda2 yg pernah digunakan semasa hidupnya atau melihat karya2nya atau mempelajari proses berkaryanya dr para maestropun akan menjadi inspirasi dan kekuatan tersendiri. Program belajar bersama maestro atau program ngalap berkah dr para tokoh ini akan menjdi spirit napak tilas agar tetap terjaga semangat dan spirit luhur para pendahulu.

*Brigjen Pol. CDL* – (Direktur Keamanan dan Keselamatan Korlantas Polri)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *