Kakanwil Kumham Kalteng Pastikan Pembangunan Zona Integritas Bapas Sampit On The Track

by
by

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil Kemenkumham) Kalimantan Tengah, Hendra Ekaputra meminta jajarannya agar tetap ‘On the track’ dalam melaksanakan pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokasi Bersih Melayani (WBBM) di lingkungannya.

Demikian dikatakan Hendra Ekaputra saat melakukan kegiatan Monitoring dan Evaluasi di Balai Pemasyarakatan (Napas) Kelas II Sampit, Kalimantan Tengah akhir pekan ini.

Menurutnya, kegiatan monitoring dilakukan untuk memastikan terlaksananya pembangunan Zona Integritas, khususnya di lingkungan Bapas Klas II Sampit berjalan sesuai dengan peraturan dan kebijakan yang telah ditetapkan.

“Saya berharap pelaksanaan kegiatan Monitoring dan Evaluasi di Bapas Kelas II Sampit ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan, sehingga tujuan organisasi dapat tercapai dengan optimal” kata Kakanwil dalam keterangan tertulisanya kepada wartawan, Sabtu (7/10/2023), di Jakarta.

Dalam kesempatan itu, Hendra juga sempat meninjau sejumlah ruang pelayanan yang diperuntukkan sebagai registrasi penerimaan klien, pengakhiran bimbingan klien, wajib lapor dan konseling, informasi, pelayanan ramah HAM, dan layanan Yankomas. Termasuk mengecek ruang bermain anak sembari menunggu proses pelayanan yang diberikan oleh bapas.

Kepala Kanwil Kalteng juga mengapresiasi inovasi terbentuknya ‘podcast bajakah ngopi’ dengan tagline ‘ngobrol pemasyarakatan bareng ahli’ dan ‘kantin corner’ Bapas Kelas II Sampit yang digunakan untuk ‘coffee morning’ dengan tujuan saling bertukar pendapat dan gagasan untuk kemajuan organisasi.

Selain itu Kakanwil melakukan monitoring inovasi lain yang berupa pelayanan Buku Saku Bapas Sampit.
Inovasi ini merupakan salah satu inovasi Bapas Klas II Sampit dalam mendukung keterbukaan informasi publik yaitu memberikan informasi seputar tusi dan petugas pemasyarakatan yang ada di Bapas Sampit.

Melalui ‘Buku Sampit Bapas Sampit’ ini diharapkan dapat memberikan sebuah informasi kepada masyarakat dan stakeholder terkait Bapas Sampit.

“ini semacam informasi penting yang dibukukan ya. Stakeholder jadi paham bagaimana cara kerjanya Bapas dan siapa sih yang bisa mereka hubungi kalau mereka butuh informasi lebih lanjut tentang Bapas,” tandas Hendra Ekaputra. Oisa