PTP, Anak Usaha Pelindo Handle 48,8 Juta Ton Cargo dan Curah Cair Tahun 2022

by
Dirut PTP, Rino Wisnu Putro (kiri) dan Finan Syaifullah, Sekretaris Perusahaan, saat memberikan penjelasan dalam Media Gathering. (Yus)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – PTP, anak usaha dari subholding Multi Terminal dari Pelindo berhasil menghandle layanan barang cargo dan curah cair sebesar 48.852.194 ton dalam tahun 2022, dan menargetkan 51 juta ton di tahun 2023.

Direktur Utama PTP, Rino Wisnu Putro dalam acara Media Gathering Forum Group Discussion PTP Nonpetikemas di Pelindo Tower, Senin (20/3/203) mengungkapkan PTP selaku Badan Usaha Pelabuhan (BUP) terus memacu kinerja dengan berbagai upaya pengembangan dan inovasi bisnis guna mendongkrak produktivitas dan pendapatan untuk disumbangkan ke negara.

Dikatakan, melalui optimalisasi kinerja bongkar muat di 11 area wilayah kerja pelabuhan, PTP akan berperan aktif dalam memperlancar arus barang dan logistik dari dan ke pelabuhan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

“Di beberapa area cabang, seperti Jambi dan Bengkulu terus kami konsolidasikan dengan stakeholders bagaimana agar arus barang dan logistik bisa bergerak efisien, termasuk mengedukasi pemilik barang agar penangananya bisa lewat pelabuhan,” tutur Rino, seraya menyebutkan peluang yang cukup besar saat ini di Jambi karena adanya pelarangan dump truck mengangkut batu bara lewat jalan umum oleh pemda.

Rino mengungkapkan, pada tahun 2022, PTP berhasil menghandle kargo nonpetikemas sebanyak 48.852.194 ton, dengan rincian General Cargo 10.322.272 Ton, Bag Cargo 3.119.762 Ton, Curah Cair 10.306.250 Ton, Curah Kering 23.128.255 Ton, Hewan & Kendaraan : 1.975.656 Ton.

“PTP kini masuk dalam Subholding Multi Terminal pasca dilakukan merger PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), dan saat ini perseroan banyak menghandle kargo komoditas untuk industri maupun supportingnya,” ucapnya.

Lebih lanjut Rino mengemukakan, PTP mengajak kolaborasi dengan stakeholders terkait, termasuk dengan insan media demi mendorong percepatan layanan barang dan logistik serta memacu pertumbuhan perekonomian nasional. “Kolaborasi seperti ini akan terus kita tingkatkan termasuk dengan insan media, karena media punya peran strategis dalam mendukung kinerja perseroan,” tandas Rino.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PTP, Finan Syaifullah mengatakan perseroan telah menjadi terminal operator nonpetikemas dan maintenance sebagai bagian dari transformasi eksistensi bisnis. “Kami mengajak kolaborasi antara insan media dan PTP yang lebih baik lagi. Karena insan media bisa mengupdate informasi dengan baik, sehingga bisa saling sinergi supaya sektor pelabuhan bisa berjalan dengan lancar,” tambahnya. (Yus)