Presiden Jokowi Resmikan Proyek Jalan Penghubung Labuan Bajo – Golo Mori

by
Presiden Jokowi didampingi Gubernur NTT, Viktor Laiskodat usai peresmian proyek jalan Labuan Bajo - Golo Mori. (Foto: ist)

BERITABUANA.CO, KUPANG – Hari ke dua kunjungan kerjanya di Labuan Bajo, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan proyek jalan yang menghubungkan Labuan Bajo menuju kawasan Meeting, Incentive, Convention, & Exhibition (MICE) Golo Mori yang terletak di Km 16 jalan lintas Bajo-Golo Mori, Kabupaten Manggarai Barat.

Siaran pers Biro Administrasi Pimpinan Daerah Setda Provinsi NTT, Selasa (14/3/2023) menjelaskan bahwa saat peresmian, Jokowi yang juga didampingi Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat menandatangani prasasti.

Peresmian Jalan Bajo-Golo Mori merupakan satu dari beberapa agenda kunjungan kerja Presiden selama dua hari (13-14 Maret) di Labuan Bajo.

Hadir dalam peresmian, Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, Ketua TP PKK Provinsi NTT Julie Sutrisno Laiskodat, Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian, dan Direktur Utama PT Wika Agung Budi Waskito.

Penyelesaian pembangunan jalan baru Labuan Bajo menuju Golo Mori di Km 16 tersebut, merupakan salah satu bentuk komitmen dan keseriusan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, serta berbagai pihak terkait jelang pelaksanaan ASEAN Summit ke-42 pada bulan Mei mendatang.

Dalam KTT ASEAN yang berlangsung di Kamboja pada 13 November 2022 lalu, Indonesia mendapatkan mandat untuk memegang _Chairmanship_ ASEAN 2023. Dengan menjadi Ketua ASEAN ini, maka di tahun ini pula Indonesia menjadi tuan rumah KTT ASEAN Summit 2023, dimana Labuan Bajo ditunjuk langsung oleh Jokowi sebagai tempat penyelenggaraan even tersebut.

Presiden Jokowi berharap, penyelenggaraan ASEAN Summit 2023 ini juga sekaligus untuk ajang promosi Labuan Bajo sebagai destinasi wisata super prioritas. Salah satunya yakni, Desa Golo Mori yang memiliki pemandangan alam yang sangat bagus dan indah.

“Pagi hari ini kita melihat bahwa jalan dari Labuan Bajo ke Golo Mori telah selesai. Ini akan memperbaiki konektivitas, dalam rangka kita mengembangkan Labuan Bajo sebagai destinasi wisata super prioritas,” jelas Jokowi.

Sehingga kawasan antara Labuan Bajo dengan Golo Mori nantinya, tambah Jokowi, dapat berkembang dengan baik, serta pengembangan Labuan Bajo akan semakin terdukung oleh fasilitas jalan yang kita bangun.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, peningkatan aksesibilitas serta konektivitas jaringan infrastruktur jalan dan jembatan untuk memberikan kelancaran, keselamatan, keamanan, juga kenyamanan para pengguna jalan.
Akses Labuan Bajo – Golo Mori mulai dibangun pada April 2022, dengan anggaran APBN senilai Rp481 Miliar.

“Pembangunan jalan ini sepanjang 25 Km terbagi menjadi lima segmen, yaitu Labuan Bajo – Simpang Nalis sepanjang 6,15 Km, Simpang Nalis – Simpang Kenari sepanjang 6,50 Km, Simpang Kenari –Warloka sepanjang 5,10 Km, Warloka – Tanamori sepanjang 4,25 Km, dan peningkatan jalan menuju Desa Golo Mori sepanjang 3 Km,” urainya.

Diakui Basuki Hadimuljono, sebelumnya ruas menuju Desa Golo Mori merupakan jalan tanah dan berbatu, dengan jarak tempuh 3 jam. Sekarang cukup ditempuh dalam 30 menit dari Kota Labuan Bajo, dengan pemandangan yang sangat indah.

Dirjen Bina Marga, Hedy Rahadian mengatakan pembangunan Akses Labuan Bajo – Golo Mori juga mengedepankan pendekatan prinsip kualitas, estetika, dan keberlanjutan lingkungan. Sehingga bagaimana ruas jalan yang dibangun terasa nyaman, aman, dan sejuk dengan banyak pepohonan.

“Jalan wisata ini termasuk jalan dua lajur yang sifatnya arterial. Jadi kami harap masyarakat menjaga dan jangan membuat apa yang kita sebut hambatan samping, terlalu banyak warung di pinggir jalan, bahkan menjadi kumuh. Ini penting sekali untuk mempertahankan daya jual wisata di Labuan Bajo,” kata Hedy Rahadian. (*/iir)