BERITABUANA.CO, JAKARTA – Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia Fahri Hamzah kembali mengkritik pengusul Pemilu 2024 ditunda 1-2 tahun. Kata Fahri, pihak yang ingin menunda Pemilu 2024 mencari untung dan menjerumuskan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Kita harus punya keberanian moral untuk mencegah agar orang-orang menjerumuskan Presiden dalam killing field yang berbahaya,” kata Fahri Hamzah kepada wartawan, Jumat (25/2/2022).
Selain mencari untung, pihak yang menginginkan Pemilu 2024 ditunda disebut mantan Wakil Ketua DPR RI ini, turut mengorbankan Jokowi. Padahal, Jokowi sudah dengan tegas menolak wacana jabatan presiden tiga periode maupun perpanjangan masa jabatan presiden selama tiga tahun hingga 2027.
“Bangsa kita punya pengalaman pahit berlaku sadis kepada mantan pemimpinnya. Maka tindakan politisi yang mengutip kalimat Pak Jokowi, ‘Cari muka dan menampar muka saya’ harus dihentikan,” katanya.
Karena itu, lanjut Fahri Hamzah, jangan sampai mereka (para pengusul agar pemilu ditunda) mengambil keuntungan dari situasi yang ada dengan cara mengorbankan reputasi Presiden sebagai negarawan yang ingin berakhir dengan baik.
“Kondisi saat ini, sebaiknya difokuskan pada Pemilu 2024 yang sudah ditetapkan pemerintah dan DPR. DPR dan Mendagri mewakili Presiden sudah putuskan pemilu sudah ditetapkan 14/2/2024. Kita fokus ke sana. Jangan layani para avonturir sekarang, berbahaya bagi negara,” imbuhnya. (Asim)
