Gelisah Gelaran Muktamar NU Diduga di Intervensi, IMANU Sampaikan Aspirasi di Depan Istana Wapres

by

BERITABUANA.CO, JAKARTA– Puluhan Mahasiswa diketahui menggelar aksi untuk menyampaikan kegelisahannya terkait dugaan adanya intervensi Muktamar NU yang diduga dilakukan oleh Kemenag.

Massa aksi yang terdiri dari Ikatan Mahasiswa Nahdlatul Ulama (IMANU) ini mendatangi Istana Wakil Presiden untuk meminta KH. Ma’ruf Amin, yang diketahui menjabat sebagai Ketua Majelis Tahkim pada Muktamar NU ke-34 ini agar turun tangan untuk menyelesaikan intervensi yang diduga dilakukan Kemenag dalam kontestasi pemilihan Ketum PBNU.

“Jangan ikut campur pada pemilihan Ketua Umum PBNU. Kemenag harus netral!,” ujar Abrori Rosidi atau Rosi selaku koordinator lapangan aksi, Senin (22/11/2021).

Terlihat juga massa yang datang membawa foto-foto yang menjadi bukti adanya dugaan ‘campur tangan’ Kemenag. Selain itu, massa juga membawa tulisan ‘Jangan Pecah NU, Anti Oligarki’.

Massa pun menganggap dugaan adanya campur tangan Kemenag dalam rencana pelaksanaan Muktamar NU ke-34 sudah tidak lagi mencerminkan netralitas sebuah lembaga negara.

Terlebih, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas diketahui adik dari calon kuat Ketua Umum PBNU yang akan berkontestasi pada Muktamar NU yakni, KH. Yahya Cholil Staquf.

Dalam kesempatan itu, isu netralitas Kementerian Agama juga dipertanyakan dalam aksi ini. Hal itu dilakukan setelah ditemukan beberapa bukti dimana salah satu oknum di Kemenang memborong sejumlah kamar hotel di lokasi penyelenggaraan Muktamar NU ke-34,yang berada Kabupaten Lampung Tengah, Lampung.

Diketahui, pada waktu yang bersamaan ada rencana penyelenggaraan Muktamar NU yang digelar 23 – 25 Desember 2021. “NU anti Oligarki dan harus menekankan budaya independensi, terlebih organisasi ini merupakan organisasi Islam terbesar di Indonesia,” ucapnya.

Usai melakukan aksi dengan damai, massa lalu mengakhiri dengan sujud bersama dalam rangka mendoakan kesuksesan Muktamar NU ke-34 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung. (Rls)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *