BERITABUANA.CO, MATARAM – Capaian vaksinasi Covid-19 yang berada di Lombok Tengah (Loteng) Nusa Teggara Barat (NTB), terjadi pelonjakan yang signifikan. Karena, hanya dalam sepekan program vaksinasi yang dilakukan Polda bersama TNI dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda0 NTB, sudah sebanyak 271 ribu dosis vaksin disuntikan kepada masyarakat.
Kapolda NTB Irjen Mohammad Iqbal melalui keterangannya, Selasa (28/9/2021) mengatakan, capaian itu merupakan hasil kerja keras semua jajaran, baik pemerintah daerah, Polri, TNI, tenaga kesehatan dan masyarakat.
Dia juga menilai, semua pihak bekerja keras untuk mewujudkan herd immunity atau kekebalan komunal, demi menyukseskan prapenyelenggaraan World Superbike 2021 pada November 2021 mendatang, di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, NTB.
“Kita tahu bahwa untuk melaksanakan World Superbike 2021, 70 persen masyarakat di Lombok Tengah harus divaksinasi. Dan kami seluruh jajaran terkait dan elemen masyarakat saling bahu membahu mengejar target itu. Capaian herd immunity itu juga akan kami jadikan kado untuk HUT TNI pada Oktober nanti,” kata Iqbal.
Seperti diketahui, jajaran Forkopimda NTB pada Minggu (19/9) lalu melaksanakan Apel Gabungan Tim Vaksinator dalam rangka Percepatan Laju Vaksinasi Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Kabupaten Lombok Tengah. Dalam apel itu, hadir Sekda NTB Lalu Gita Aryadi, Kapolda NTB dan Danrem 162 Wira Bhakti Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani. Mereka menargetkan 41.018 vaksinasi per hari di Lombok Tengah.
Berdasarkan data Polda NTB, pelaksanaan harian vaksinasi pada 19 September mencapai 16.572 orang. Lalu hari selanjutnya, yakni 39.818 orang (20 September), 40.005 orang (21 September), 38.394 orang (22 September), 39.097 (23 September), 33.526 (24 September), 32.618 (25 September), dan 15.272 (26 September).
Melanjutkan pernyataanya, Kapolda M Iqbal menjelaskan bahwa capaian itu terlihat setelah pihaknya melakukan beberapa stimulus, seperti menggelar apel pasukan dan membentuk Satgas Kombes yang ditugasi bertanggungjawab atas kecamatan.
“Para pejabat utama dari Polda NTB dan perwira Korem Wira Bhakti melakukan inovatif dan kreativitas menggalang partisipasi masyarakat agar mereka tertarik untuk ikut vaksinasi. Jadi para Kombes itu langsung turun ke lapangan, memberikan bantuan ke masyarakat, dan petugas juga antar jemput warga di pelosok-pelosok desa. Sekarang kondisinya terbalik, masyarakat menjadi sangat antusias sekali dengan vaksinasi,” jelasnya.
Mantan Wakapolda Jatim itu pun memastikan tidak berpuas diri dengan capaian vaksinasi yang ada saat ini. Dia menekankan akan terus turun ke lapangan untuk memberikan semangat ke jajarannya dengan harapan target 70 persen penduduk sudah divaksinasi pada Oktober 2021 mendatang.
“Komitmen kami sudah bulat untuk menyukseskan penyelenggaraan World Superbike 2021. Ini merupakan amanah yang diberikan Bapak Presiden dan Bapak Kapolri yang harus kami laksanakan sebaik-baiknya,” ungkapnya.
Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan kerja keras yang dilakukan Forkopimda NTB, dalam hal ini Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Kapolda Irjen Mohammad Iqbal, dan Danrem Wira Bhakti Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, patut diapresiasi.
“Kami tentunya mengapresiasi komitmen dan dukungan serta kerja sama dari pemda untuk perepatan vaksinasi dan diharapkan kolaborasi yang kebih kuat dilakukan bersama TNI dan Polri,” ujar Nadia.
Di sisi lain, Nadia juga mengingatkan Lombok Tengah menjadi perhatian pemerintah pusat karena pelaksanaan agenda Internasional World Superbike 2021. Dia memastikan Kemenkes akan menyokong terus stok vaksin agar pihak terkait di NTB tidak berhenti melakukan vaksinasi.
“Sudah diputuskan akan ada prioritas untuk vaksinasinya dengan mempertimbangkan stok vaksin yang ada,” demikian Jubir Kemenkes Siti Nadia Tarmizi. (Jimmy)