Sambut Haornas, Novita Gerindra Ingatkan Kembali Pentingnya Berolahraga di Tengah Pandemi

by

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Meski belum dapat diperkirakan kapan berakhirnya Pandemi Covid-19, khususnya di Indonesia. Bukan berarti, kemudian masyarakat tidak dapat beraktifitas.

Untuk menunjang kebutuhan dalam beraktifitas di tengah pandemi, selain menerapkan protokol kesehatan, juga perlu menerapkan pola hidup sehat, salah satunya dengan berolahraga.

Demikian disampaikan Anggota Komisi V DPR RI, Novita Wijayanti menanggapi Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke 38 tahun, di Jakarta, Kamis (9/9/2021).

“Kegiatan berolahraga di tengah pandemi sangat diperlukan untuk menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari penyebaran Covid-19,” kata Novita sembari juga mengingatkan pentingnya penerapan Prokes.

Dalam peringatan Hari Olahraga Nasional ini mari kian menggiatkan kembali semangat untuk hidup sehat, diantaranya dengan berolahraga.

Selain itu, sambung dia, peringatan Hari Olahraga Nasional juga sebagai momentum untuk melihat kembali sejarah panjang perjalanan olahraga di Indonesia.

“Sehingga diharapkan, pembinaan akan olahraga nasional dapat terus ditingkatkan dan dikembangkan untuk menjadi lebih baik,”sebut legislator dari Cilacap, Jawa Tengah ini.

“Selamat memperingati Hari Olahraga Nasional 2021, semoga olahraga nasional kita kian meningkat dan berkembang lebih baik, sebagaiman tema ‘desain besar olahraga nasional menuju Indonesia maju,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Haornas 2021 diperingati untuk meningkatkan rasa sportivitas di tanah air. Peringatan Haornas bermula dari penyelanggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) I pada 9-12 September 1948 di Solo, Jawa Tengah.

Tanggal 9 September 1948 menjadi pembukaan ajang olahraga tersebut dan ditetapkan pula untuk setiap tahunnya sebagai Hari Olahraga Nasional.

PON I digelar karena pada tahun 1948 atlet-atlet Indonesia tidak bisa mengikuti kompetisi olahraga dunia Olimpiade XIV/1948 di London, Inggris.

Hal ini disebabkan pada saat itu kemerdekaan dan kedaulatan Indonesia belum diakui oleh dunia serta paspor Indonesia pun juga tidak diakui oleh Pemerintah Inggris. (Jal)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *