Pesawat Susi Air Disandra KKB Papua, Pimpinan DPR RI Pertanyakan Keberadaan TNI dan Polri

by
Pesawat milik maskapai Susi Air disandera KKB Papua.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin meminta aparat keamanan TNI dan Polri untuk lebih meningkatkan pengamanan di wilayah penerbangan sipil Papua, pasca terjadinya penyanderaan pesawat perintis maskapai penerbangan milik Susi Air di lapangan terbang Wangbe, Kabupaten Puncak, Papua. Azis minta TNI dan Polri harus lebih sigap dalam menjaga rute penerbangan sipil.

“Jangan sampai akibat peristiwa penyandaraan tersebut, masyarakat merasa takut dan enggan melakukan aktifitas kesehariannya,” kata Azis dalam keterangan persnya, Minggu (14/3/2021).

Di sisi lain, Azis juga mempertanyakan keberadaan aparat TNI dan Polri hingga akhirnya 30 orang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, bisa dengan mudah menguasai lapangan terbang Wangbe dan melakukan penyanderaan terhadap pilot dan penumpang Susi Air.

“Fungsi intelejen harus lebih dimaksimalkan, penambahan personel prajurit baik TNI dan Polri harus lebih diprioritaskan untuk menjaga masyarakat dari teror yang dilakukan KKB, sehingga masyarakat merasa aman,” ujarnya.

Lebih lanjut, mantan Ketua Komisi III DPR RI ini mengatakan kalau dirinya sejak awal mendorong agar Pemerintah Pusat dan Daerah, Panglima TNI dan Kapolri untuk dapat mengambil sikap dan mencari solusi dalam mengatasi konflik yang terjadi di Papua yang dilakukan oleh KKB.

“Pemerintah harus segera membentuk tim penanganan konflik secara khusus untuk menyelesaikan KKB, Jangan sampai roda pemerintahan di daerah terhambat karena konflik yang berkepanjangan,” pungkas legislator Dapil Lampung itu. (Asim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *