BERITABUANA.CO, JAKARTA – Platform marketplace semakin banyak beredar dan semua berlomba untuk memenangkan hati para konsumen. Beragam inovasi pun digencarkan oleh para pelaku usaha online ini agar dapat menjangkau konsumen seluas-luasnya.
Marketplace lokal tentu tidak boleh tertinggal lebih jauh lagi dalam mengembangkan usaha mereka, salah satu yang harus dilakukan adalah menyadari betapa pentingnya adopsi big data.
Dalam diskusi bertajuk BICARALOKAL edisi kedua yang digelar hari ini, Sabtu (19/12/2020) secara virtual, baik Elga Yulwardian selaku CEO Ivosights maupun Rio Yudha selaku Data Scientist Lokalpunya memaparkan peran penting big data dalam pengembangan bisnis online atau markeplace yang dijalankan. Bahkan, keduanya sepakat bahwa pemanfaatan big data akan berdampak besar untuk meningkatkan bisnis marketplace lokal.
Digital, menurut Elga Yulwardian,membuat semua pergerakkan menjadi sangat cepat, seperti pemanfaatan big data. Big data bisa dimanfaatkan oleh para pelaku marketplace lokal untuk lebih memahami target konsumen, mengidentfikasi tren, analisis info bisnis, dan lain-lain.
“Big data juga akan membantu para marketplace untuk mengetahui kebiasaan-kebiasaan pengungjung platformnya sehingga apa yang dicari oleh mereka akan lebih mudah ditemukan,” katanya.
Meski pengguna memiliki lebih dari satu akun dan tidak memberikan informasi peribadinya secara sesuai, poin behaviour sebenarnya yang terpenting. Behaviour atau kebiasaan pengguna adalah sumber data yang paling menentukan bagi platform untuk bisa merekomendasikan produk secara akurat, demikian dipaparkan Elga.
Senada dengan yang disampaikan oleh Elga, Rio Yudha menegaskan bahwa peran big data di platform marketplace saat ini sangat penting. Bahkan, lokalpunya memiliki ekosistem yang membantu usaha lokal bisa lebih menjangkau pasar lebih besar dengan pemanfaatan big data.
“Data yang dimiliki juga bahkan bisa menjadi acuan atau dasar bagi pelaku usaha lokal dalam pengambilan keputusan,” kata Rio sembari menambahkan, lokalpunya bukan hanya sekadar marketplace saja, tetapi wadah untuk mengedukasi para pelaku usaha lokal yang belum paham bagaimana mengolah data yang baik untuk dijadikan senjata memajukan bisnisnya.
Terakhir, Elga mengatakan bahwa di sisi konsumen atau pengguna tidak perlu khawatir tentang keamanan data yang mereka berikan. Ia menjelaskan bahwa selama platform marketplace tidak menggunakan data penggunanya di luar kepentingan yang seharusnya, maka keamanan informasi pribadi terjamin.
“Dari sisi pengguna, mereka harus lebih aware untuk mengetahui dulu kebijakan dan persyaratan sebelum mendaftar ke platform marketplace tertentu,” pungkasnya. (Jal)
