Antisipasi COVID-19, Para Awak Media di Polda Metro Jalani Rapid Test

by
Awak Media Jalani Rapid Test

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Sebagai langkah mengantisipasi dan memutus penyebaran Covid-19, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran bersama Forum Wartawan Polri (FWP) menginstruksikan rapid test dilakukan kepada seluruh para jurnalis yang sehari-hari meliput di Mapolda Metro Jaya, Kamis (3/12/2020).

Tercatat ada 62 wartawan atau jurnalis baik dari media cetak, media online dan media elektronik yang menjalani rapid test gratis ini. Rapid test digelar di Balai Wartawan Polda Metro Jaya, Kamis sore.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan, rapid test dilakukan pihaknya dengan menurunkan dua petugas dari Biddokes Polda Metro Jaya. “Ini merupakan salah satu bentuk untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Mapolda Metro Jaya,” kata Fadil, Kamis (3/12/2020).

Juga, lanjutnya, sebagai bentuk kepedulian pihaknya terhadap wartawan yang meliput. Menurutnya, para jurnalis yang bekerja di lapangan cukup rentan terpapar Covid-19. “Sebab dalam aktifitasnya para jurnalis kerap bertemu langsung dengan nara sumber,” ujarnya.

Fadil berpesan, agar ke depannya para jurnalis terus menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan di masyarakat. Yakni agar selalu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Sebab dengan cara itulah, penyebaran Covid-19 dapat diputus mata rantainya.

“Saya yakin jurnalis akan sangat berperan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk terus-menerus menerapkan protokol kesehatan ketat,” katanya.

Sementara Ketua Forum Wartawan Polri (FWP) Achmad Faruk mengaku, menyambut baik rapid test gratis yang difasilitasi oleh Polda Metro Jaya ini. “Dari 62 wartawan yang menjalani rapid test kali ini, syukurlah semuanya diketahui non reaktif dan tak ada yang reaktif,” kata Faruk.

Hal ini, katanya, sedikit banyak membuktikan bahwa para jurnalis paling tidak sudah mampu menjaga diri dari Covid-19, dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. “Nantinya semua wartawan di Mapolda Metro sini yang belum menjalani rapid test, akan di-rapid test,” kata Faruk.

Sebab, kata Faruk, wartawan yang biasa meliput di Mapolda Metro Jaya jumlahnya bisa mencapai 100 orang lebih. “Namun hari ini yang hadir sebanyak 62 orang dan semuanya menjalani rapid test. Alhamdulilah, semuanya dinyatakan non reaktif,” kata Faruk.(CS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *