BERITABUANA.CO, JAKARTA – Lebih dari 200 pemuda yang hendak berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, diamankan polisi, Rabu (7/10/2020). Sebanyak 90 orang di antaranya menjalani rapid test Covid-19. Hasilnya, 12 orang dinyatakan reaktif.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Yusri Yunus kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Rabu (7/10/2020) mengatakan, para pedemo turun ke jalan menolak omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja.
“Dari 90 orang ini ada sekitar 12 orang dua dari Jakarta barat dan Jakarta Pusat 10 di Gedung DPR ini indikasi reaktif Covid-19,” ujar Yusri.
Rapid test terhadap pendemo dilakukan petugas di sekitar Gedung DPR. Setelah dipastikan hasilnya, 12 orang yang reaktif lalu dibawa ke Biddokes Polda Metro Jaya, guna menjalani swab test atau tes usap. Mereka kini diisolasi, seraya menunggu hasil swab.
“Insyallah sambil rencana amankan, sementara diisolasi sambil menunggu hasil swab. (Isolasi) ke daerah Pademangan, di sana ada tempat isolasi sambil menunggu rapid dan swab,” kata Yusri. (CS)





