BERITABUANA.CO, CIANJUR – Perwakilan warga dari 5 Kecamatan, yakni Pacet, Sukaresmi, Cipanas, Cugenang dan Cikalongkulon yang bergabung dalam wadah Perkumpulan Masyarakat Pengawasan Pembangunan dan Percepatan Kota Cipanas (PMP4 KC) merasa bersyukur dan gembira atas disetujuinya usulan Kota Cipanas menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB).
Hampir semua masyarakat
di lima Kecamatan menyambutnya dengan bersorak sorai sebagai tanda gembira, lantaran keinginannya yang dinanti-nantikan itu akhirnya disetujui. Dan disampaikan langaung oleh Plt Bupati Cianjur Herman Suherman di hari 17 Agustus 2020.
“Wajar banyak masyarakat di lima kecamatan bersorak sorai menandakan gembira. Kami (PMP4 KC) pun sangat bersyukur dan terharu. Ini merupakan kado istimewa buat pejuang pemekaran Kota Cipanas termasuk PMP4 KC,” tukas Ketua Harian PMP4 KC, Syaiful Anwar kepada wartawan Selasa ( 18/08/2020).
Menurutnya, memperjuangkan aspirasi pemekaran kota Cipanas sudah berlangsung 35 tahun. Alasan utama pemekaran, mendorong kemajuan daerah guna mensejahterakan masyarakat. Nanntinya jumlah penduduk sedikit dan wilayah terjangkau,
“Juga nantinya bakal didukung oleh dana alokasi khusus dan dana Alokasi Umum,” ujar Syaiful seraya optimis.
Dia menambahkan, mengutip dari ungkapan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil sangat mendukung pemekaran Kabupaten/Kota.
Urgensinya itu datang dari pelayanan publik yang terlalu lama, terlalu jauh, maka cendrung pada pemekaran desa dan daerah tingkat kabupaten /Kota.
Dikatakan Ridwan Kamil, bila dibandingkan dengan Jawa Timur yang penduduknya 40 juta memiliki 40 Kabupaten /kota. Sementara Jawa Barat, dengan jumlah penduduk hampir 50 juta hanya memiliki 27 kabupaten /kota.
“Perbedaannya, dana bantuan keuangan pemerintah pusat yang mengucur ke Jawa Timur lebih besar ketimbang Jawa Barat. Artinya uang dari pusat turun ke daerah tingkat Kabupaten/Kota” katanya.
Ditambahkan pula oleh Penasehat PMP4 KC, E.Suryatna, saat ini DOB Kota Cipanas telah tertinggal dibanding daerah-daerah lain, seperti Kabupaten Pangandaran, Kota Banjar dan Kabupaten Bandung Barat. Bahkan tertinggal pula dengan Calon DOB Sukabumi Utara, Garut selatan, Bogor Barat.
“Dan, saat ini telah bertambah dengan hadirnya DOB Kabupaten Tasikmalaya Selatan,” pungkasnya.
Sebelumnya, dalam momen peringatan HUT RI ke-75 di halaman Pendopo Cianjur, Senin (17/8/2020), dihadapan forkopimda Cianjur dan peserta upacara lainnya, Plt Bupati Cianjur Herman Suherman dalam sambutannya menyampaikan bahwa mengakomodir aspirasi masyarakat, yaitu disetujuinya rencana pemekaran daerah di kabupaten Cianjur, pemerintah telah menyelenggarakan kajian.
“Dan pada tahun 2021 sebagai kegiatan prioritas untuk menilai kelayakan kabupaten Cianjur untuk menjadi tiga bagian yang terbagi daerah persiapan Cianjur induk, Cianjur Selatan dan Kota Cipanas”ujarnya (YS)
