Anis Matta Bantah Bintang Jasa dari Negara untuk Fahri adalah Sebuah Sogokan

by
Ketum DPN Gelora Anis Matta bersama Waketum Gelora Fahri Hamzah.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia, Anis Matta membantah anggapan sebagian pihak bahwa pemberian penghargaan berupa bintang tanda jasa Mahaputera Nararya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), kepada mantan wakil ketua DPR RI, Fahri Hamzah sebagai upaya pemerintah untuk membungkam sikap kritis mantan politikus PKS tersebut.

“Itu (penghargaan yang akan diberikan Negara kepada Fahri), bukan sogokan untuk diam. Itu apresiasi presiden atas pengabdian beliau,” ucap Anis Matta melalui keterangan tertulisnya, Rabu (12/8/2020).

Menurut Anis, penghargaan bintang tanda jasa tersebut diberikan bukan semata-mata sikap kritis Fahri Hamzah yang kini duduk sebagai Wakil Ketua Umum DPN Partai Gelora Indonesia itu, melainkan sikap negarawan yang ditonjolkan mantan pimpinan DPR RI tersebut dalam menyikapi sejumlah kebijakan pemerintah.

“Sikap kritis itu, tanggung jawab sebagai warga negara kepada bangsa dan manusia kepada Allah. Jadi, itu tidak ada hubungannya dengan penghargaan. Beliau (Fahri) itu negarawan, tahu apa yang harus dilakukan kepada negara,” katanya.

Mantan Presiden PKS itu pun menegaskan bahwa dirinya maupun Partai Gelora Indonesia, tidak akan melarang Fahri untuk tetap menjaga sikap kritisnya terhadap sejumlah kebijakan pemerintah yang nanti dinilainya tidak pro rakyat.

“InsyaAllah enggak akan larang,” tandas Anis Matta yang juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPR RI itu.

Sebelunya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD melalui akun Twitter @mohmahfudmd, mengumumkan bahwa Presiden Joko Widodo akan memberikan bintang tanda jasa kepada politikus Fahri Hamzah dan Fadli Zon.

Sontak, apa yang disampaikan Menko Polhukam itu mengundang berbagai reaksi, baik pro maupun yang kontra di masyarakat. (Asim)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *