BERITABUANA.CO, JAKARTA – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Sumatera Barat, Irman Gusman, menanggapi fenomena pengibaran bendera Jolly Roger dari anime One Piece yang sempat viral di media sosial dan sejumlah aksi publik. Menurutnya, tindakan itu merupakan bentuk ekspresi sosial generasi muda yang tengah mengalami tekanan akibat situasi ekonomi yang menantang.
“Mungkin lebih kepada bentuk ekspresi keresahan sebagian masyarakat, khususnya generasi muda, terhadap sejumlah kebijakan pemerintah yang dirasa kurang adil atau tidak berpihak kepada kepentingan publik,” ujar Irman dalam keterangannya, Rabu (6/8/2025).
Lantas, ia pun berpendapat ketimbang mempersoalkan simbol-simbol yang muncul di tengah masyarakat, pemerintah semestinya lebih fokus pada pembenahan ekonomi nasional.
“Pemerintah mestinya fokus di bidang ekonomi yang kini tengah dihadapkan pada realitas yang tidak baik-baik saja,” katanya.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa kesulitan lapangan kerja, ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK), ketimpangan ekonomi, hingga menurunnya daya beli masyarakat adalah persoalan nyata yang perlu segera direspons secara serius oleh pemerintah.
“Konsumsi rumah tangga mulai kehilangan tenaga akibat menurunnya kepercayaan terhadap masa depan penghasilan. Ini realitas ekonomi yang tak bisa disangkal,” ujar mantan Ketua DPD RI tersebut.
Untuk itu, Irman mengajak pemerintah untuk mendengarkan aspirasi publik secara lebih terbuka, termasuk dari kalangan muda, yang kini kian vokal menyuarakan keresahannya melalui berbagai medium, termasuk simbol-simbol budaya populer. (Ery)





