Jokowi Janjikan Evaluasi PON XXI Aceh-Sumut: Untuk Perbaikan Ke Depan

by
Jokowi ajak peltlatih Timnas PSSI U-20 di IKN (Foto: Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden) Baca artikel detiknews, "Jokowi Tinjau Pusat Pelatihan PSSI di IKN: Juni Sudah Bisa Dipakai" selengkapnya https://news.detik.com/berita/d-7146907/jokowi-tinjau-pusat-pelatihan-pssi-di-ikn-juni-sudah-bisa-dipakai.

BERITABUANA.CO, JAKARTA- Presiden Joko Widodo (Jokowi) ikut menanggapi terkait polemik pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 mulai dari penyediaan makanan bagi kontingen hingga masalah pertandingan.

Jokowi mengatakan bahwa segala kegiatan pemerintah selalu akan ada evaluasi. “Semua yang berkaitan dengan kegiatan-kegiatan pemerintah selalu dievaluasi kalau ada koreksi ya dikoreksi untuk perbaikan-perbaikan ke depan,” kata Jokowi usai meresmikan Kantor Federation Internationale de Basketball (FIBA) Indonesia di Menara Danareksa, Jakarta, Selasa (17/9/2024).

Pemerintah, lanjut Jokowi, selalu melakukan koreksi setiap event-event besar untuk perbaikan kedepan. Menurutnya, tidak hanya masalah konsumsi, evaluasi juga dilakukan terhadap venue maupun akomodasi PON 2024.

“Saya kira dalam event besar pasti ada koreksi, pasti ada perbaikan, pasti. baik masalah venue, masalah konsumsi, baik akomodasi semua pasti ada yang perlu kita perbaiki,” jelasnya.

Saat disinggung terkait soal viralnya unggahan yang menunjukkan makanan atlet PON 2024 berisi roti dan santan kemasan, Jokowi enggan menanggapinya. Ia meminta hal tersebut ditanyakan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo.

“Di cek di panitia lah. Nanti tanyakan ke Menpora,” ucapnya.

Diketahui, polemik PON XXI Aceh-Sumut terus bergulir. Salahsatunya yang menjadi sorotan terkait masalah makanan yang dikeluhkan sejumlah atlet judo yang berlaga di Gelanggang Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh mengeluhkan isi kotak makanan yang disediakan panitia yang berisi roti dan santan kemasan.

Selain itu, dalam pelaksanaan PON juga terdapat beberapa catatan seperti saat pertandingan perempatfinal sepakbola putra yang mempertemukan tuan rumah Aceh melawan Sulawesi Tengah, dimana wasit yang memimpin pertandingan mendapatkan pukulan dari pemain Sulteng karena merasa sang pengadil lebih condong kepada tuan rumah. Akibatnya, Sulteng memilih untuk melakukan WO. (Tim)