KMI Apresiasi Komitmen Kapolri Berantas Kasus Perdagangan Orang Modus Ferienjob di Jerman

by
Direktur Eksekutif Salemba Institute, Edi Homaidi.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Terungkapnya kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) mahasiswa modus Ferienjob ke Jerman, oleh
Satuan Tugas (Satgas) TPPO Polri, sebagai bukti komitmen Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam pemberantasan perdagangan orang.

Demikian disampaikan Ketua Kaukus Muda Indonesia (KMI) Edi Homaidi melalui keterangan persnya, Kamis (28/3/2024), menanggapi langkah sigap Satgas TPPO Polri bentukan Kapolri tersebut.

Edi pun mengapresiasi komitmen Kapolri yang konsisten dalam mengungkap kasus tersebut. Bahakan ia mendorong Polri menangkapi para pelaku, termasuk oknum-oknum universitas yang terlibat TPPO modus Ferienjob ini.

“Tindakan (penangkapan), agar tak terjadi lagi kasus serupa. Sindikat yang bekerja sama dengan berbagai perguruan tinggi harus ditangkap agar tidak kembali beraksi dengan berbagai modusnya,” tegasnya lagi.

Bahkan, eksponen Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) itu meyakini TPPO modus Ferienjob ini sudah direncanakan dengan matang, sehingga agen-agen penyalur tenaga kerja ke Jerman memiliki jaringan di sejumlah perguruan tinggi di Indonesia.

“Kita akan mendukung penuh upaya Satgas TPPO Polri menuntaskan penyidikan kasus yang telah merugikan dan membahayakan bagi keselamatan mahasiswa,” demikian Edi Homaidi.

Sebelumnya, Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro menyebutkan para mahasiswa yang diberangkatkan ke Jerman untuk magang atau Ferienjob ternyata dipekerjakan secara ilegal.

Dia mengatakan para korban dieksploitasi. Kasus ini berawal dari informasi KBRI di Berlin soal adanya empat mahasiswa yang sedang ikut Ferienjob. (Ery)