Soal Peluang Kubu Anies dan Ganjar Berkoalisi, Ini Kata Elit Nasdem dan PKB

by
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan (kanan) dan Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo (kiri). (Istimewa)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Partai Nasdem dan PKB merespon lontaran matan Wakil Presiden Jusuf Kalla tentang peluang bergabungnya kubu Anies – Muhaimin dengan kubu Ganjar – Mahfud. Kedua partai mengatakan , hingga saat ini tidak bicara tentang penggabungan koalisi, tetapi fokus pada pelaksanaan pemilu 14 Februari 2024.

Secara terpisah , Wakil Ketua Umum DPP Nasdem Ahmad Ali dan Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid menyatakan keyakinannya Paslon nomor urut 1 AMIN akan memenangkan pilpres 2024.

Ahmad Ali mengatakan Nasdem tidak bicara perihal penggabungan koalisi , tetapi fokus pada pemenangan pilpres dan pileg.

“Kita hari ini fokusnya bagaimana melaksanakan pemilu 14 Februari 2024 , jadi itu dulu fokusnya, fokus pada persoalan itu,”katanya kepada wartawan di Jakarta, Kamis(11/1/2024).

Nah, kata dia , setelah dilaksanakan pemilu 14 Februari nanti, jika pilpres terjadi dua putaran, baru lah Nasdem bicara potensi yang ada, karena semua kemungkinan bisa saja terjadi.
Dari situ lah akan bisa dilihat akan potensi yang ada dan seperti apa . Sehingga saat ini masih terlalu dini untuk kemudian menyampaikan rencana ke depan.

Bergabung ke kubu mana pun kata Ahmad Ali, memiliki peluang yang sama besar. Tetapi dia tidak sepakat jika tujuan bergabung ke suatu koalisi didasari untuk saling menjatuhkan.

“Kemungkinan bergabung dengan Paslon 02 sama saja peluangnya bergabung dengan Paslon 03. Tapi saya tidak sepakat kita berkoalisi karena untuk mengalahkan seseorang, bukan karena kebencian dan lain-lain,”kata dia.

Di tempat terpisah, Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid menyatakan tim AMIN fokus bekerja untuk menang satu putaran atau menggagalkan gerakan satu putaran dari kubu sebelah.

Dia optimis Paslon nomor urut 1, Anies – Muhaimin akan menang , baik satu putaran atau dia putaran. Hanya dia merahasiakan apakah menggagalkan gerakan satu putaran Pilpres 2024 bersama kubu Ganjar – Mahfud atau tidak.

Seperti diketahui, Jusuf Kalla sebelumnya saat menjawab wartawan soal peluang kubu Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar berkoalisi, mengatakan, koalisi baru biasanya tergantung urutan pemenang partai politik dalam pemilu 2024 nanti.

Soal keyakinan koalisi baru terbentuk, JK menegaskan , semua tergantung keputusan parpol, karena parpol berhak menentukan arah partainya berlayar. (Asim)