BERITABUANA.CO, KUPANG – Pj. Walikota Kupang, Fahrensy Funay memberi apresiasi kepada para wartawan di Kota Kupang, karena telah membantu menyampaikan informasi kebijakan dan program di daerah ini.
“Apresiasi kepada wartawan yang telah membantu membangun komunikasi yang positif, antara pemerintah dan masyarakat,” tegas Fahren Funay saat jumpa pers di aula Rumah Jabatan Walikota Kupang, Senin (8/1/2024).
Dikatakan Fahren Funay, dengan kemajuan digitalisasi seperti saat ini, maka dengan adanya media sosial, siapapun bisa menjadi wartawan, termasuk masyarakat.
“Akan tetapi, wartawan yang menulis di media sosial tersebut, tanpa dibekali pengetahuan dan informasi yang cukup, serta tidak berpedoman pada kerja-kerja jurnalistik,” ujar Fahren Funay.
Informasi yang disampaikan dalam media sosial tersebut, tegas Fahren Funay, seringkali bias, tidak inklusif dan tidak berimbang.
“Hal inilah yang membedakan wartawan profesional dan tidak. Karena wartawan profesional sudah dibekali dengan kompetensi dan Kode Etik Jurnalistik (KEJ) serta mampu menyeimbangkan informasi yang disampaikan,” kata dia.
Fahren Funay berharap, wartawan di Kota Kupang bisa mengikuti perkembangan tehnologi informasi, sehingga kedepannya bisa meberikan informasi kepada masyarakat, secara adil dan tidak bias.
“Informasi-informasi yang diterima masyarakat, berdampak pada kontribusi yang kondusifitas untuk pembangunan,” tambah Fahren Funay.
Disamping itu, lanjut Fahren Funay, sebagai sumber informasi, harus bisa meingkatkan dan menjamin kualitas informasi secara baik, sehingga publik dapat memanfaatkan informasi yang aktual, dan terpercaya.
“Terutama pada masa-masa seperti saat ini jelang pemilu, pers harus menjadi Pilar Demokrasi yang mantap, terpercaya dan mendukung proses Demokrasi Pemilu yang jujur dan adil,” papar dia.
Diakui Fahren Funay, pers juga tidak hanya menjadi corong berbagai informasi program pembangunan, tapi juga memberikan pemahaman kepada masyarakat atas kebijakan publik yang dilakukan pemerintah.
“Kami menyadari pers juga punya fungsi kontrol sosial, yang mengawasi jalannya roda pemerintahan agar berjalan dengan baik, serta mengevaluasi program-program kerja pemerintah, sehingga dapat disempurnakan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Kota Kupang, Yeskiel Loudoe menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Kupang, karena baru kali ini mendapat undangan untuk menghadiri acara bersama media.
“Selama saya menjadi anggota DPRD Kota Kupang selama hampir 20 Tahun, baru kali ini diundang Pemkot Kupang untuk ikut hadir bersama awak media,” jelas Yeskiel Loudoe.
Yeskiel Loudoe juga mengapresiasi kinerja Fahren Funay, dimana baru menjabat sebagai Pj. Walikota Kupang selama tiga bulan, tapi sudah mendapat penilaian B.
“Penyerapan dana sampai Desember 2023 lebih dari 80 Persen, dan ini masih berjalan. Saya pastikan bisa mencapai 90 Persen. Ini poin Pemkot Kupang mendapat nilai B, dibawah kepemimpinan Fahren Funay, yang baru menjabat 3 Bulan,” pungkasnya. (iir)
