BERITABUANA.CO, CIANJUR – Polisi Khusus (Polsus) BPCB Banten yang bertugas di Situs Gunung Padang, Nanang Sukmana menyebutkan sepanjang tahun 2023, Situs Gunung Padang dikunjungi sedikitnya 1.392 orang, dengan perhitungan manual per bulannya 116 orang.
Menurut Nanang, jumlah ini sudah cukup besar dengan situs yang belum terlalu dipromosikan.
“Ya, secara umum memang tidak ada peningkatan secara signifikan. Tapi sudah lumayan lah jumlah bila dibanding tahun sebelumnya, di mana lebih kecil,” ujar Nanang ketika dihubungi www.beritabuana.co, Rabu (3/1/2023)
“Alhamdulillah di awal tahun baru 2024 selain mengisi luang libur sekolah pengunjung dari dalam ataupun luar kota masih banyak sempatkan diri menikmati panorama SGP begitu juga pelancong dari luar negeri pun ada seperti turis dari German dan Australia,” imbuhnya.
Ia menuturkan, pelancong yang datang ke SGP disaat pertengahan hingga akhir tahun 2023 tak lain dari Cina, Jepang, Filipina, Malaysia, Rusia, Ukraina, Belanda, Inggris, Belgia, Swedia, German, Amerika, Canada, Mexico, New Zealand, dan Australia.
“Kedatangan turis asing saling bergantian tiap bulannya, bahkan ada turis yang ingin mencicipi hidangan khas Sunda seperti ngeliwet,” cetusnya.
Menurut pengakuan mereka, tutur Nanang, SGP merupakan obyek daerah tujuan wisata yang utama, sebelum perjalanan ke obyek lainnya di Indonesia.
Rasa ingin tahu mereka, sangat luar biasa. Karena sebelumnya SGP sempat viral disebutkan salah satu tinggalan peradaban lebih tua dari piramide Giza yang ada di Mesir.
“Mudah mudahan di tahun 2024 jumlah pengunjung SGP bertambah. Dan Pemerintah Daerah baik Kabupaten Cianjur maupun Provinsi juga turut sumbangsih lebih menggencarkan lagi promosi Situs Megapolitan Gunung Padang ini,” pungkasnya (YAN)
