BERITABUANA.CO, DEPOK – Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD Kota Depok, dari Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil Kecamatan Beji, Cinere dan Limo (BCL) Afrian Setyowati, mulai melirik suara pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan ibu-ibu milenial, serta para calon usaha mandiri untuk memilihnya pada Pemilu 2024.
“Dalam memberi dukungan dan mengakomodir milenial-milenial, PAN tentu mengakomodir dalam bentuk pelatihan,” tukasnya, Kamis (28/9/2023).
Diungkapkan, beberapa waktu lalu, telah menggelar pelatihan Beauty class untuk Milenial Cantik, di Balai Rakyat Jalan Jawa Beji.
Bendahara DPD PAN Kota Depok itu mengatakan, partainya serius meningkatkan perekonomian pelaku UMKM.
Ia siap menggandeng sejumlah pihak, memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM dan memberi masukan yang efektif bagi pelaku usaha.
“Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Mulai dari packaging, strategi promosi dan bimbingan terhadap UMKM itu sendiri,” katanya.
Selain memberikan pelatihan, Ia akan turut aktif membentuk ekosistem pemasaran produk usaha mikro.
Dengan cara, menggunakan jasa influencer, untuk berperan lebih aktif dalam mempromosikan produk UMKM.
Menurutnya, keberadaan influencer dalam ekosistem pemasaran produk usaha mikro, sangat penting.
“Kita bekerja sama dengan influencer, yang kemudian kita bisa mem-blasting sebuah acara, yang nanti goalnya memajukan UMKM Indonesia,” katanya.
Partai berlambang matahari ini, kata Afrian, sejatinya memiliki kedekatan dengan anak muda. Hal itu, terlihat dari komposisi anggota PAN, yang saat ini mulai diisi oleh kader-kader muda.
Selain suara pelaku UMKM, Afrian mengatakan, juga akan fokus menggaet suara anak muda. Ini, mengingat 52 persen pemilih pada Pemilu tahun depan, merupakan anak-anak muda dari Generasi Milenial dan Generasi Z.
Ia menyampaikan, PAN melalui Dapilnya telah menyiapkan sederet ide, untuk menjadi solusi bagi persoalan yang tengah dihadapi masyarakat muda.
Salah satunya, sambungnya, seperti menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya untuk anak muda.
Ia ingin pemilih muda yang sudah berumah tangga, bisa memiliki kemampuan usaha mandiri.
“Hal ini yang kita perlu hadirkan, untuk disosialisasikan ke pemilih muda dan pemula,” tutupnya. (Rki)