BERITABUANA.CO, KUPANG – Sebagai sekolah pusat unggulan di Provinsi NTT, SMKN 6 Kupang siap membuka diri bagi sekolah-sekolah lain, yang ingin mengirimkan siswanya melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL).
Hal ini disampaikan Kepala Sekolah SMKN 6 Kupang, Asa Manason Lahtang usai melepas 15 Siswa/siswi SMKS Surya Permata Eban Kabupaten TTU, di aula SMKN 6 Kupang, Jumat (22/9/2023).
“Siswa SMKS Surya Permata Eban, telah melaksanakan PKL selama tiga bulan di sini dengan baik, meskipun ini yang pertama kali,” jelas Asa Lahtang.
Diakui Asa Lahtang, apa yang dilakukan sekolahnya ini, sebagai bentuk berbagi praktek kepada sekolah-sekolah, yang memang secara fasilitas maupun kurikulum dan pengajarnya masih kurang, dan itu kewajiban SMKN 6 Kupang sebagai sekolah pusat unggulan.
“Kegiatan PKL berjalan dengan baik, yang mulai dari 24 Juli – 22 September 2023, dan secara resmi melepaskan kembali ke sekolah, walau jarak yang jauh, tidak membatasi untuk belajar menjadi pribadi yang unggul dan tangguh,” pungkasnya.
Kepsek SMKS Surya Permata Eban, Martiana Pani Tefa menyampaikan apresiasi atas penerimaan dan bimbingan Kepsek dan para guru di SMKN 6 Kupang.
“Saya berharap ke depan bisa kembali kerjasama, karena selain ilmu juga banyak hal positif yang siswa siswi peroleh disini, dan siswa siswi kami ini angkatan pertama,’ ujar Martiana Tefa.
Diakui Martiana Tefa, jika telah sampai di Eban, akan mengembangkan ilmu yang didapat, dengan praktik-praktik nyata dan mengajarkan kepada para adik kelasnya.
“Kami datang dengan keterbatasan, karena sekolah kami letaknya di pelosok desa, dibawah kaki Gunung Mutis, tapi disambut dengan baik dan hangat, bahkan diberikan fasilitas menginap selama siswa kami PKL,” tandasnya.
Bagi Martiana Tefa, mengirim siswanya PKL di sekolah tersebut sangat tepat, karena memiliki jurusan yang sama, yakni Rekayasa Perangkat Lunak.
“Ternyata di NTT hanya ada di SMKN 6 Kupang, sehingga saya datang kesini untuk bisa menggali ilmu dan pengalaman untuk para siswa,” tambah Martiana Tefa.
Sedangkan Ketua Program Studi Rekayasa Perangkat Lunak, Syufyanto Minggele mengaku, sebelum turun ke industri para siswa diberi pembekalan, kurang lebih dua minggu.
“Usai pembekalan, mereka dilepas di mitra kami untuk praktik sesuai keahliannya. Yaitu 10 Siswa di STIKOM Artha Buana Kupang, di Jack Advertising ada dua orang dan sisanya tiga orang di sekolah ini,” urai Syufyanto Minggele.
Dikatakan Syufyanto Minggele, setelah selesai PKL, para siswa diberikan Sertifikat, baik dari tempat mereka praktik maupun dari SMKN 6 Kupang.
Salah seorang siswa PKL, Anggela Sofia Kosat menyampaikan terima kasih kepada pihak SMKN 6 Kupang, karena berhasil menimba ilmu dan pengalaman baru.
“Ilmu yang saya dapat ini, akan dikembangkan kepada adik-adik di Kelas X dan XI SMKS Surya Permata Eban,” ujar Anggela Kosat.
Hal senada juga diungkapkan Perwakilan Orang Tua Siswa, Yoneta Nesi bahwa dirinya merasa bersyukur dan berterima kasih, kepada guru-guru yang sudah menerima dan membimbing siswanya. (iir)
