Jelas Sudah, Jokowi Tak Undang Surya Paloh ke Istana, Hasto: NasDem Sudah Beda Pandangan

by
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (22/02/2022), meresmikan NasDem Tower di Jakarta.

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memastikan bahwa NasDem tidak diundang ke Istana oleh Presiden Jokowi karena sudah berbeda pandangan.

“Mengapa Bapak Surya Paloh tidak diundang, sangat jelas penjelasan dari Bapak Presiden Jokowi karena memang dari rekam jejak yang disampaikan oleh Bapak Anies Baswedan, itu kan juga menunjukkan hal-hal yang sifatnya berbeda,” kata Hasto di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (8/5/2023).

Hasto menyatakan hal itu merespons pernyataan Presiden Joko Widodo yang menyebut NasDem telah memiliki koalisi sendiri.

Menurutnya politik juga dibangun dari aspek etika yang dimiliki masing-masing partai.

“Ya politik ini kan tidak hanya dibangun atas formalitas kerja sama politik, tetapi juga memperhatikan aspek-aspek etika, aspek-aspek sinyal-sinyal kepemimpinan, arah-arah kebijakan dari Bapak Presiden,” kata Hasto.

Jadi, kata Hasto, hal itulah yang harus dibaca, mengapa Bapak Presiden Jokowi di dalam pertemuan tersebut tidak mengundang dari Partai NasDem, tetapi sebagai sosok yang memang mengedepankan dialog Pak Jokowi terbuka.

Hasto kemudian menyinggung pertemuan antara Ketum NasDem Surya Paloh dengan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. Ia mengatakan hal itu adalah contoh kepemimpinan yang mengedepankan aspek dialog.

“Buktinya, juga ada pertemuan antara Bapak Luhut dengan Bapak Surya Paloh. Itu kan menunjukkan kepemimpinan yang membangun dialog tadi,” ucapnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh buka suara soal dirinya tidak diundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pertemuan para ketum partai politik pendukung pemerintah.

Surya Paloh menyebut Jokowi mungkin sudah tidak lagi menganggap Partai NasDem di koalisi pemerintah. (Ram)