Setahun Merger, Pendapatan Pelindo Meningkat 30 Persen

by
Arif Suhartono, Dirut Pelindo. (Foto: Yus)

BERITABUANA.CO, JAKARTA – Setahun pasca penggabungan (holding) PT Pelabuhan Indonesia (Persero) I, II, III dan IV menjadi PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) pada 1 Oktober 2021, mulai menampakan hasil positif dengan meraih pendapatan 30 persen meningkat dibandingkan sebelum merger.

“Selain pendapatan meningkat, terutama pendapatan PNBP untuk negara, kini Pelindo yang terbagi dalam empat regional di 32 provinsi, mengelola 110 pelabuhan dengan 88 cabang dan 25 ribu karyawan terus berbenah diri dalam perbaikan layanan kepelabuhanan maupun menyamakan pola pikir sumber daya manusia (sdm) guna memacu peningkatan pelayanan jasa kepelabuhan dengan berbagai program unggulan guna memberikan layanan prima kepada pengguna jasa,” kata Dirut Pelindo, Arif Suhartono dalam FGD dengan Forwami termasuk beritabuana.co, Jumat (23/12/2022) sore.

Intinya, jelas Arif, akan menstandarisasi seluruh layanan operasional kepelabuhanan termasuk peti kemas maupun non peti kemas di seluruh pelabuhan yang dikelola, memperpendek port stay dan cargo stay serta menjaga kepastian schedule kapal dengan perencanaan yang matang dan layanan yang lebih cepat.

“Kedepan, Pelindo akan semakin menguatkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah dalam mewujudkan layanan pelabuhan dan logistik nasional yang efektif dan efiesien,” tutur Arif.

Ia menambahkan, pihaknya kini juga tengah melakukan penjajakan penggabungan Terminal Peti Kemas (TPK) Koja dengan Jakarta Internasional Container Terminal (JICT) menjadi satu perusahaan, disamping pembenahan container yard layanan peti kemas serta pendalaman kolam dermaga eks JICT-2 dari sebelumnya -9 meter low water spring (LWs) menjadi -12 meter LWs.

“Yang jelas, kita arahnya ada proses perbaikan eks JICT-2, apa untuk domestik atau internasional belum diputuskan. Kita lihat nanti,” ucapnya.

Hal yang senada, Budi Pratomo selaku Anggota Tim Pelaksana Komite Eksekutif Implementasi Integrasi Kepelabuhanan dalam paparannya setahun merger, kini Pelindo telah banyak melakukan perubahan yang mendasar terutama menyamakan mindset sdm yang sebelumnya terkotak-kotak. “Tidak mudah memang, tapi kita terus berusaha untuk mendorong transformasi perseroan maupun dalam peningkatan perekonomian nasional,” ujarnya.

Sementara itu, Group Head Sekretaris Perusahaan Pelindo, Ali Mulyono dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Forwami yang memberitakan hal yang positif setahunn Pelindo merger.

“Kita (Pelindo) berterimakasih kepada rekan media khususnya dalam pemberitaan positif dan juga sebagai penyeimbang mengenai capaian Pelindo selama setahun penggabungan,” tuturnya, seraya berharap kedepan akan lebih baik lagi dalam menyampaikan sumbangsaran pemberitaan untuk kemajuan bersama. (Yus)